- REUTERS/Gleb Garanich
VIVA.co.id – Kebakaran yang terjadi di gudang amunisi militer Ukraina dikhawatirkan menimbulkan ledakan. Puluhan ribu warga terpaksa dievakuasi untuk menghindari jatuhnya korban.
Puluhan ribu orang telah dievakuasi menyusul ledakan besar dan kobaran api yang terjadi di sebuah depot amunisi militer di Ukraina tengah. Menurut layanan darurat, ledakan terjadi di pangkalan militer dekat Kalynivka di wilayah Vynnytsya, 270 kilometer (168 mil) barat Kiev.
Diberitakan Independent, Rabu, 27 September 2017, satu orang terluka akibat ledakan. Sementara itu, lebih dari 30.000 orang telah dibawa ke luar daerah oleh pihak berwenang. Pasokan listrik dan gas juga dimatikan.
Sesampainya di tempat kejadian tersebut beberapa jam kemudian, Perdana Menteri Volodymyr Groysman mengatakan "faktor eksternal" berada di balik ledakan tersebut. Dia mengatakan, penyebab kebakaran sedang diselidiki.
Olena Gitlyanska, juru bicara Dinas Keamanan Ukraina, mengatakan kepada kantor berita Unian bahwa mereka menduga ledakan tersebut sebagai sabotase. Namun, dia tidak memberikan rincian lebih lanjut.
Presiden Petro Poroshenko menyerukan pertemuan mendesak kepada petinggi negara tersebut untuk membahas situasi.
Dalam insiden serupa pada Maret, sebuah kebakaran di sebuah depot militer di timur Ukraina berlangsung berjam-jam dan mendorong evakuasi lebih dari 20.000 orang. (art)
Ukraina Uji Coba Sistem Rudal untuk Pertama Kali
Guna meningkatkan pertahanan dalam konflik dengan separatis pro-Rusia.
