VIVA – Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat AKBP Tahan Marpaung mengatakan, pelaku pemerkosaan terhadap NF, ABG berusia 15 tahun yang menjadi tersangka pembunuh bocah bernama AP di Sawah Besar, merupakan orang dekat. Menurut Tahan, seorang pelaku masih keluarga korban dan satu pelaku lagi adalah kekasihnya.
"Ada tiga pelakunya. Diantaranya paman (inisial R) dan kekasihnya," kata Tahan, Kamis 14 Mei 2020.
Baca juga: ABG Tersangka Pembunuh Bocah 5 Tahun Ternyata Korban Pelecehan Seksual
Tahan melanjutkan, ketiga pelaku melakukan pelecehan seksual terhadap NF sebelum peristiwa pembunuhan sadis itu berlangsung.
"Itu kami baru ungkap dari keterangan si NF. Saat pemeriksaan," jelas Tahan.
Tahan menyebut, pemerkosaan itu berlangsung lebih dari sekali. Sementara, berkas ketiga pelaku dan NF sudah lengkap.
"Iya sudah P21. Tinggal dilakukan persidangan," jelas Tahan.
Dari informasi yang dihimpun, NF bahkan mendapat ancaman dari pamannya itu berupa menyebarluaskan video pemerkosaan. Kasus kekerasan seksual terhadap NF ini juga mengungkap fakta bahwa pembunuhan yang dilakukan NF adalah gambaran kekesalannya akan situasi yang dia hadapi saat itu.
Diketahui, NF diduga membunuh AP dengan cara menenggelamkan ke dalam bak mandi, Kamis, 6 Maret 2020. Setelah itu, korban diikat. Jasad korban sempat disimpan di dalam lemari. Esoknya, pelaku sempat berangkat ke sekolah, tapi kemudian melaporkan diri ke Polsek Metro Taman Sari.
Pelaku diketahui terinspirasi sebuah film hingga berani melakukan hal ini. Salah satu film yang menginspirasinya melakukan perbuatan keji ini adalah Chucky dan Slender Man. Bahkan polisi menyita buku yang berisi coretan-coretan menunjukkan pelaku mengidolakan Slender Man serta berisi ungkapan curhatannya.
