VIVA – Seorang pelatih sepak bola di Jambi dilaporkan ke Polsek Meriung lantaran melakukan aksi pencabulan terhadap anak didiknya.
Informasi dihimpun VIVA, pelatih bola berinisial inisial JK (25 tahun) dan korban diketahui masih di bawah umur. Pelatih bola tersebut juga sudah diamankan pihak polisi guna diproses lebih lanjut.
Kapolres Kabupaten Tanjung Jabung Barat Jambi, AKBP Guntur membenarkan ada seorang pelatih bola dilaporkan ke Polsek karena terlibat kasus sodomi yang korbannya anak laki-laki.
"Ya benar ada, laporannya ada di Polsek Merlung Tanjabbar," ujar Guntur, Rabu, 3 Februari 2021.
Guntur mengatakan, dalam laporan diterima dari Kapolsek Merlung, pelatih bola yang dilaporkan sudah diamankan pihak Polsek dan rencana akan dibawa ke Polres pada Kamis besok, 4 Februari 2021.
"Kalau korbannya ada enam orang laki-laki di bawah umur semua dan akan diperiksa lebih lanjut," katanya.
Terpisah, Ketua KONI Provinsi Jambi, Budi Setiawan mengaku baru mengetahui adanya seorang pelatih bola dilaporkan ke polisi karena menyodomi anak asuh. Ia pun mengecam hal tersebut.
"Kami baru tahu informasinya apakah itu pelatih olahraga, tapi yang jelas perilaku ini sangat tidak manusiawi," katanya.
Budi mengatakan, pihaknya akan diberi sanksi pelatih tersebut jika benar terbukti. Bahkan, ia tak segan mencabut izin kepelatihan pelaku.
"Kami akan konfirmasi lagi terkait adanya laporan tersebut. Jika itu benar akan diberi sanksi dan akan mencabut izin sebagai pelatih bola," katanya.
Baca juga: Tega, Ibu di NTB Cabuli Anak Kandung Berusia 3 Tahun
Yang Bikin Shin Tae-yong Terusik saat Indonesia Kalahkan Korea Selatan
Pelatih Indonesia U-23, Shin Tae-yong tak lantas puas 100 persen saat berhasil mengalahkan Korea Selatan U-23 dalam perempat final Piala Asia U-23 2024.
