Bentrok Warga Penjaringan Pecah di Lahan Bekas Kebakaran, Pemicunya Sengketa Tanah

Ilustrasi: seorang polisi bersiaga pasca bentrokan.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Anhar Rizki Affandi

Jakarta - Viral di media sosial bentrokan warga pecah di wilayah Penjaringan, Jakarta Utara, saling serang pakai balok kayu. Peristiwa itu salah satunya di-posting akun Instagram @jakut.info.

Paparkan Hasil Kinerja, Menteri Kelautan Sebut Polsus Selesaikan Sengketa Rp37,5 Miliar

"Terjadi keributan di lahan lokasi bekas kebakaran RT 01/03 Kel Kapuk Muara Jakarta Utara," demikian seperti dikutip, Selasa 5 September 2023.

Terkait itu, polisi pun angkat bicara. Kapolres Metro Jakarta Utara, Komisaris Besar Polisi Gidion Arif Setyawan menyebut kejadian terjadi kemarin.

Momen Ridwan Kamil Dilabrak Emak-emak di Jakarta Utara, Minta Bukan Cuma Umbar Janji di Kampanye

Pihaknya, kata dia, sudah menerjunkan ratusan personel guna melerai bentrokan yang ada.

Satu Orang Ditangkap terkait Penemuan Pria Tewas di Penjaringan

"Kita telah melakukan netralisir di lokasi. Sebanyak 130 personel diterjunkan guna mencegah melebarnya bentrok tersebut," ujar Gidion.

Dia menyebut situasi bentrokan telah kondusif. Gidion mengatakan tak ada korban jiwa dalam kejadian ini, tapi belum dirinci jumlah korban terluka buntut bentrokan itu. "Kondisi aman terkendali dan tak ada korban jiwa juga," katanya.

Adapun bentrokan dipicu masalah sengketa tanah. Lebih lanjut eks Kapolres Bekasi Kabupaten ini memastikan situasi sudah kondusif. Ratusan anggota kepolisian sudah diterjunkan ke lokasi kejadian guna berjaga.

"Terjadi bentrok yang dipicu karena sengketa tanah. Kita telah melakukan netralisir di lokasi. Sebanyak 130 personel diterjunkan guna mencegah melebarnya bentrok tersebut. Kondisi aman terkendali dan tak ada korban jiwa juga," ujarnya.

Bentrok warga di Kecamatan Adonara, Flores Timur, NTT

Bentrokan Warga 2 Desa di Adonara Flores Timur, 51 Rumah Dibakar Dua Orang Tewas

Bentrokan antarwarga pecah di dua desa di Kecamatan Adonara Barat Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), Senin, 21 Oktober 2024.

img_title
VIVA.co.id
22 Oktober 2024