Remaja Dikeroyok Akibat Tertinggal Konvoi bagi Takjil, Polisi Buru Pelaku yang Bawa Celurit

Seorang pemuda menjadi bulan bulanan dan pengeroyokan oleh warga di Koja, Jakarta Utara, lantaran tertinggal kelompoknya saat melakukan konvoi bagi-bagi takjil.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Andrew Tito

Jakarta – Seorang pemuda menjadi sasaran pengeroyokan di Koja, Jakarta Utara setelah tertinggal kelompoknya yang melakukan konvoi bagi-bagi takjil. Dalam kasus tersebut, diketahui korban dipukul hingga diinjak oleh warga, bahkan beberapa warga juga terlihat membawa bambu panjang hingga senjata tajam.

Ada Praktik Dukun di Rumah Lansia Pembunuh Bocah di Bekasi, Polisi Temukan Dupa

Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Gidion Arif Setyawan mengatakan, massa yang melakukan pemukulan tanpa alasan jelas tersebut membubarkan diri sebelum polisi datang ke lokasi.

"Betul, tapi mereka bubar sendiri sebelum polisi datang," ujar Gidion dalam keterangannya, Rabu, 3 April 2024.

Musisi Jepang Mayo Yano Ditangkap Atas Dugaan Penusukan ke Sang Kekasih

Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Gidion Arif Setyawan

Photo :
  • dok Humas Polres Metro Jakarta Utara

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Koja AKP Asman Hadi mengatakan pihaknya sudah mengecek lokasi kejadian, dan diketahui massa yang melakukan pengeroyokan tersebut bukan warga sekitar.

Ibu Diduga Lecehkan Putranya Diserahkan ke Polda Metro Jaya

"Kita sudah cek TKP sesuai video namun korban bukan warga sekitar TKP jadi tidak ada yang kenal. Korban belum kita ketahui siapa anak mana," ujarnya.

Aksi pengeroyokan pemuda

Photo :
  • Instagram

Hingga kini, polisi pun masih melakukan penyelidikan untuk memburu para pelaku yang menganiaya korban.

"Masih kita lakukan penyelidikan. Rekan-rekan di lapangan sedang berupaya (mencari) pelaku yang bawa celurit ini, bantu doa segera terungkap," ujarnya.

Ilustrasi Korban pembunuhan

Kronologi Terungkapnya Kasus Pembunuhan Bocah Tewas Dalam Karung oleh Lansia

Kasus pembunuhan sadis terhadap bocah perempuan berinisial GH (9), terkuak dari laporan kehilangan orang tua korban. Untuk jasad korban sendiri, kata dia, telah dibawa ke

img_title
VIVA.co.id
3 Juni 2024