Polisi Buru Remaja Main Petasan Pemicu Mobil di Kembangan Terbakar

Mobil terbakar akibat sekelompok remaja konvoi menyalakan petasan di Kembangan.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Andrew Tito

Jakarta - Polisi turun tangan mengusut kasus terbakarnya sebuah mobil di Kembangan, Jakarta Barat yang disebabkan oleh remaja yang konvoi kendaraan bermotor sambil menyalakan petasan. Sampai saat ini polisi masih mencari keterangan dari berbagai sumber mengenai peristiwa tersebut.

Kerennya Pabrik Daihatsu Indonesia yang Bikin 8 Juta Unit Mobil

“Sedang kita lakukan penyelidikan,” ujar Kapolsek Kembangan, Komisaris Polisi Billy Gustiano Barman, Minggu 7 April 2024.

Ilustrasi mobil listrik terbakar

Photo :
  • Carnewschina
Kronologi Mobil Rombongan tvOne Kecelakaan Tewaskan 3 Penumpang, Dihantam Truk dari Belakang

Polisi mengaku masih mengidentifikasi pelaku. Untuk korban luka dipastikan nihil lantaran pengemudi mobil berhasil menyelematkan diri.

“Sedang kita lakukan penyelidikan. Korban jiwa nihil, korban luka nihil,” kata dia.

Kebakaran Landa Gedung Utama Mapolda Gorontalo

Lebih lanjut dia mengatakan, kejadian berawal ketika mobil yang terbakar diberi tahu ada percikan api dari kolong mobil. Tapi, untuk penyebab pasti kebakaran masih didalami.

“Korban diberitahu oleh pengendara sepeda motor yang melintas ada api di kolong mobil maka korban berhenti untuk mengecek. Untuk penyebab kebakaran masih kita lakukan penyelidikan,” ujarnya lagi.

Sebelumnya diberitakan, akibat adanya konvoi remaja bermotor yang juga menyalakan petasan di tengah jalan, sebuah mobil terbakar di Kawasan Kembangan Jakarta Barat, Sabtu 6 April 2024. 

Ilustrasi garis polisi.

Photo :
  • Pixabay

Beridasarkan postingan instagram @humasjakfire, kejadian mobil terbakar akibat petasan tersebut terjadi di Jalan Lingkar Wilayah Luar, Kembangan Utara, Kecamatan Kembangan, Jakbar.

"Salah satu dari mereka menyalakan petasan saat konvoi di jalan raya dan mengenai mobil. Akibatnya, terjadi penyalaan api di bagian kap mobil. #PemadamJakartasegera dikerahkan menuju lokasi setelah menerima laporan tersebut," tulis caption dalam postingan tersebut, Sabtu 6 April 2024.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya