Sales Manager Diberondong Lima Peluru

Dua Proyektil Diangkat dari Tubuh Korban

VIVAnews - Tim dokter Rumah Sakit Omni Medical Center telah mengangkat dua proyektil yang bersarang di tubuh Tomy Prakasa.

Soegiarto, dokter spesialis Ortopedi rumah sakit Omni Mendical Center mengatakan, terdapat lubang sekitar 1,5 sentimeter di bagian leher, sementara satu peluru berada pada tulang ekor.

Tim dokter juga melakukan pengangkatan serpihan peluru dari tangan kanan korban.

"Beruntung seluruh peluru tidak ada yang mengenai syaraf vital korban," kata Soegiarto, dalam keterangan persnya, kamis 19 Maret 2009.

Sales Manager PT Eva Surya Pratama, yang diberondong peluru di oleh perampok di Jalan Angkur, Kayu Putih, Pulogadung, Jakarta Timur, masih menjalani perawatan serius di ruang Intensive Care Unit (ICU).

Warga Bona Indah A/IV-17, RT 3, RW 6, Jakarta Selatan, masih dalam kondisi kritis meski sudah dalam keadaan stabil.

Sementara itu Helen, anak korban mengatakan, keluarga menyerakan sepenuhnya kasus ini kepada polisi. Saat ini keluarga hanya berharap korban cepat sembuh dan dapat berkumpul kembali.

Tomy Dumadi Prakasa menjadi korban perampok pada Rabu 18 Maret 2009 kemarin. Korban kehilangan uangĀ  tunai Rp 120 juta dan giro milik perusahaan sebesar Rp 146 juta.

Pengakuan Chicco Jerikho, Sempat Alami Sepsis hingga Hilang Kesadaran
Irak U-23 vs Jepang U-23

Indonesia Vs Irak Berebut Tempat ketiga Piala Asia U-23, Jepang ke Final

Perebutan tempat ketiga Piala Asia U-23 2024 akan mempertemukan Indonesia U-23 vs Irak U-23. Duel ini akan sangat menentukan untuk tiket langsung menuju Olimpiade 2024.

img_title
VIVA.co.id
30 April 2024