- Instagram/@dinaslhdki
VIVA – Lautan sampah di Teluk Jakarta, karena terbawa air pasang laut atau rob dan angin darat, tengah mendapat perhatian luas. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sudah bergerak menangani persoalan ini.
Menurut Wakil Gubernur Sandiaga Uno, lautan sampah yang menupuk di perairan Teluk Jakarta diperkirakan mencapai ratusan ton.
"Saya bisa mungkin memprediksi sekira 100 ton yang ada di lokasi," kata Sandiaga di Balai Kota Jakarta, Selasa 20 Maret 2018.
Maka, untuk mempercepat proses pengambilan sampah di laut, akan dikirimkan lagi alat berat agar lebih cepat. Ditargetkan pembuangan sampah ini selesai dalam waktu sepekan.
"Kalau kecepatan hanya 20 ton perhari perlu lima hari dengan memobilisasi alat-alat akan jauh lebih cepat," ujarnya.
Kemudian, Sandi berharap kepada warga DKI Jakarta dapat membuang sampah pada tempatnya agar tidak mencemari lingkungan.
"Jadi kita kelola sampah dengan baik dan setiap zaman now sekarang sudah enggak zaman lagi kita buang sampah sembarangan, jadi kita recycle dan kita kelola dengan baik," ujar Sandiaga. (ren)
Anies Nilai Lautan Sampah di Teluk Jakarta Fenomena Baru
Hal ini bukan hal yang biasa dan sudah diantisipasi.
