- VIVA.co.id / Irwandi Arsyad
VIVA – Pemerintah Provinsi DKI berencana merevitalisasi sebanyak 12 jembatan penyeberangan orang (JPO) di Jalan Sudirman-MH.Thamrin Jakarta.
"Konsepnya juga hemat energi dan terang sehingga buat pejalan kaki aman dan mencegah kasus kasus kriminal di sana," kata Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno, di Jakarta, Jumat, 27 April 2018.
Desain pembangunan JPO juga dibuat untuk dapat memudahkan para penyandang disabilitas. JPO itu nanti akan lebih terang dan lebih tinggi. "Kami memanjakan karena ada liftnya buat yang malas naik tangga. Selain dibuatkan lift, kami buatkan juga kemudahan untuk penyandang disabilitas," katanya.
Ia berharap program ini bisa segera dilakukan dimulai dari Ratu Plaza sampai ke Bank Indonesia. Nantinya, JPO akan dibangun oleh Dinas Bina Marga Provinsi DKI Jakarta.
"Kami harapkan ini juga akan mencetak bentuknya jauh lebih kekinian, tidak lagi model zaman old, tapi zaman now. Kira-kira seperti ini harapannya segitu," katanya.
Sementara itu, Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan mengatakan, akan mengubah rancangan JPO tersebut agar dapat dinikmati semua kalangan. Karena selain keindahan, hal yang paling penting yakni keselamatan.
"Ya justru perancangannya mau diubah, supaya bisa memfasilitasi semua. Kemudian juga unsur estetika itu penting, tapi unsur safety, unsur akomodasi pada semua itu lebih penting," kata Anies di Balai Kota DKI, Jumat, 27 April 2018
Menurut Anies, fungsi JPO yang paling utama adalah menjamin keselamatan penyeberang jalan. "Jadi desain tentu kami ingin buat baik, bagus, hingga mencerminkan juga semangat Jakarta sebagai kota yang maju," ujarnya.
Revitalisasi sejumlah JPO tersebut juga untuk menyambut Asian Games 2018.
