- VIVA / Foe Peace
VIVA – Kapolres Metro Jakarta Selatan, Komisaris Besar Polisi Indra Jafar menyebut pihaknya akan kembali menggelar operasi memerangi narkoba usai melakukannya di Universitas Nasional alias Unas, Jakarta Selatan, Selasa 25 Juni 2019.
"Ada (razia di kampus lagi). Kita melakukan pemetaan mana lokasi yang rawan terutama untuk kalangan lembaga pendidikan. Kampus," ujar Indra di kawasan Jakarta Selatan, Rabu 26 Juni 2019.
Indra mengaku anggotanya terus mengawasi kampus di wilayahnya yang tergolong rawan peredaran narkoba. Tapi, dia tak merinci kampus mana saja itu. "Ada beberapa yang sudah kita mapping," kata Indra.
Untuk itu, Indra minta pihak kampus bisa bekerja sama dengan baik bersama polisi terkait operasi yang mau mereka lakukan itu. Dia berharap tindakan polisi ini bisa menurunkan angka peredaran dan penggunaan barang haram tersebut.
"Kita minta dari pihak kampus mulai dari rektor, dekan sampai ke bawah mohon kita kerja sama yang baik dan bantuan untuk melakukan kegiatan ini, karena ini (razia narkoba) salah satu upaya pencegahan biar anak-anak kita tidak terpengaruh narkoba," kata Indra menyudahi.
Sebelumnya diberitakan, sebanyak tiga orang mahasiswa Universitas Nasional atau lebih dikenal dengan sebutan Unas, Jakarta Selatan digelandang ke Polres Metro Jakarta Selatan karena positif mengonsumsi narkoba. Ketiganya digelandang setelah menjalani tes urine.
Diketahui pada Selasa 25 Juni 2019 kemarin Satuan Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Selatan bersama Badan Narkotika Nasional Jakarta Selatan menggelar operasi dalam rangka memeringati Hari Anti Narkoba Internasional yang jatuh hari ini, Rabu 26 Juni 2019. Selain itu, operasi juga dilakukan atas dasar permintaan pihak kampus.
Sagil Siswa SD Tinggi 2 Meter, YouTuber Korea Diajak ke Hotel hingga IRT di Garut Tewas Dibunuh
Lima berita terpopuler VIVA.co.id kanal news sepanjang Jumat, 10 Mei telah terangkum dalam round up. Terpopuler soal siswa SD di Jambi bernama Agil dengan tinggi 2 meter.
