Jakarta Banjir, Berikut Daftar Sekolah yang Terpaksa Diliburkan

Ilustrasi Sekolah Terendam Banjir
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Wahdi Septiawan

VIVA – Ratusan sekolah dari tingkat Kelompok Bermain (KB) hingga Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), dan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) diliburkan akibat banjir yang melanda Jakarta pada Selasa, 25 Februari 2020.

Ribuan Rumah dan Ratusan Hektare Sawah di Tasikmalaya Terendam Banjir

Menurut Kepala Sub Bagian Hubungan Masyarakat Kerja Sama Antar Lembaga Dinas Pendidikan DKI, Sonny Juhersoni, tindakan itu dilakukan karena banjir turut mengepung tempat-tempat pendidikan itu.

"Bukan diliburkan, tetapi (siswa) belajar di rumah," ujar Sonny dikutip dari VIVAnews.

Sindir Heru Budi, Ketua DPRD: Siapapun Pj Gubernurnya Kalau Gak Radikal Ya Jakarta Tetap Banjir

Sonny menyampaikan, tidak hanya karena lokasi belajar dikepung banjir, para guru, juga siswa, ada yang kesulitan untuk keluar rumah. Disdik DKI mengambil langkah meliburkan kegiatan belajar mengajar karena keselamatan guru-siswa tetap diutamakan.

"Ada yang diliburkan, karena banjir di akses jalanan sudah tinggi, ada yang diliburkan karena guru-siswa tidak bisa keluar rumah," ujar Sonny.

China Dilanda Banjir Bandang, 4 Orang Tewas dan 10 Hilang

Sonny juga mengemukakan, hingga pukul 10.30 WIB, tercatat setidaknya ada 140 sekolah yang diliburkan. Disdik DKI terus melakukan pendataan untuk mengetahui jumlah pasti tempat pendidikan yang terdampak banjir besar di Ibu Kota.

"Jumlah itu masih sementara, kami masih proses pendataan," ujar Sonny.

Berikut sejumlah sekolah yang diliburkan karena banjir Selasa ini:
SMPN 77 (Akses sedada)
SMPN 2
SMPN 118
SMPN 59
SMPN 79
SMPN 28
SMPN 137
SMPN 183
SMPN 156
SMPN 71
SMPN 228
SMPN 79
SMPN 78
SDN Sukabumi Utara 04 
SDN Sukabumi Utara 09 
SDN Dukuh 09 akses masuk ke sekolah tergenang air, ketinggian kurang lebih 75 cm.
SDN Kramat Jati 02 air tergenang hingga ke dlm kelas. ketinggian air kurang lebih 20 cm.
SDN Batu Ampar 07 Genangan air hingga dalam kelas. Ketinggian air kurang lebih 25 cm.
SDN Tengah 08 akses jalan masuk ke sekolah belum bisa dilewati
SDN Cempaka Putih Barat 17
SDN Cempaka Putih Barat 15
SDN Rawasari 01
SDN Rawasari 02
SDN Rawasari 05
SDN Tamansari 01,03,05,09 (40cm) KBM diliburkan akses jalan banjir
SDN Mangga Besar 15 (40 cm) KBM diliburkan akses jalan banjir
SDN Mangga Besar 11 aman, tapi jalanan tidak bisa diakses, sehingga tidak bisa untuk KBM
SDN Pinangsia 03 (30 cm) KMB diliburkan, karena akses jalan 
SDN Maphar 01 (50 cm) sudah masuk ke ruang kelas, KBM diliburkan
SD Ricci, murid diliburkan karena akses jalanan sudah tinggi
SD Balkes diliburkan karena guru dan siswa tidak bisa keluar rumah
SD Rahamni diliburkan oleh yayasan dikarenakan akses jalan 
SD Santo Leo diliburkan karena guru tidak bisa datang, dan akses masuk sekolah sulit
SDN Pinangsia 01 KBM diliburkan, karena akses masuk sekolah sudah 70 cm atau selutut
SD Cahaya Mulia, KBM diliburkan air masuk kelas 
SD Widuri KBM diliburkan karena air sudah masuk ke dalam kelas dan akses jalan ke sekolah sulit
SD Sucihati KBM diliburkan karena akses jalan ke sekolah sulit

SDN Pinangsia 06 KBM diliburkan karena rumah siswa kebanjiran dan akses jalan banjir

Kompleks SDN Mangga besar 01, 03, 05, 07 
Sekolah aman, namun kegiatan belajar mengajar diliburkan karena rumah siswa kebanjiran.  Akses menuju sekolah banjir dan guru-guru juga tidak bisa hadir, karena akses jalan tergenang air.

SD Kalam Kudus 
Kegiatan belajar mengajar diliburkan, karena air sudah masuk lapangan, dan masuk ke kelas, dan akses jalan sulit dilalui.

SMKN 4
SMKN 49
SMKN 33
SMKN 1
SMKN 27
SMKN 58
SMKN 51
SMKN 24
SMKN 26
SMKN 38
SMKN 14
SMKN 21
SMKN 55
SMK PGRI 8
SMK vensensius

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya