VIVAnews - Rudi Syamsudin, tahanan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Paledang dalam kasus penyalahgunaan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kota Bogor, sebesar Rp 6,8 milliar meninggal saat dilarikan ke Rumah Sakit Umum Azra.
Kepala Lapas Paledang, Suwarso, mengatakan, sekitar pukul 10.00 WIB penyakit jantung yang sudah lama diderita Rudi Syamsudin kambuh.
"Praktis kami langsung membawa mantan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bogor ke Rumah Sakit Azra. Namun, sesampainya rumah Sakit Rudi sudah tidak bernyawa,” ungkapnya, Sabtu 23 Januari 2010.
Ia mengatakan, pihaknya membawa Rudi ke rumah sakit Azra karena sebelum masuk di Lapas Paledang Rudi pernah dirawat di rumah sakit tersebut. "Jadi kami membawa Rudi ke rumah sakit Azra, bukan RS PMI maupun yang lainya,” jelasnya.
Pihak lapas memperbolehkan mantan anggota dewan lain yang masih mendekam di Lapas Paledang ini untuk melayat dan melihat Rudi untuk yang terakhir kalinya. "Tapi kami mengintruksikan kepada anggota untuk mengawal ketat setiap anggota dewan yang mau melayatnya,” tegasnya.
Laporan: Ayatullah Humaeni | Bogor
Top Trending: Habib Bahar Akui Kemenangan Prabowo Gibran hingga Seorang Ulama Kritik Nabi Muhammad
Artikel top trending pertama yakni mengenai Akui Kemenangan Prabowo-Gibran, Habib Bahar: Saya Ambil Hikmahnya PDIP Nyungsep tengah disorot oleh para pembaca
