Ratusan Warga Mengungsi Akibat Kebakaran Hebat di Tambora Jakbar

Kebakaran di Tambora Jakbar.
Sumber :
  • Andrew Tito/VIVA.

VIVA – Wakil Camat Tambora Abdurahman Anwar mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan tempat pengungsian sementara untuk warga Jalan Tanah Sereal Sebrang (TSS) RW 05, Duri Selatan, Tambora, Jakrta Barat. Seperti diketahui, pemukiman daerah itu mengalami kebakaran besar pada Selasa malam.

Menurutnya, akan ada beberapa titik yang akan dibuka sebagai tenda pengungsian. Khususnya bagi warga yang rumahnya terdampak kebakaran.

"Kita sudah siapkan. Insya Allah pagi sudah terpasang dari Dinas Sosial dan BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah)," ujar Abdurahman dikonfirmasi wartawan dikutip Rabu, 12 Agustus 2020.

Baca juga: Kebakaran Besar di Tambora Jakbar, 100 Personel Damkar Dikerahkan

Salah satu lokasi yang bakal dipasang tenda pengungsian menurutnya adalah kantor Kelurahan Duri Selatan. Di sana jalanan akan ditutup selama warga mengungsi sampai tempat tinggalnya dibersihkan.

Namun demikian, untuk berapa lama warga akan mengungsi ia belum bisa memastikan karena akan melihat situasi di lapangan nanti.

"Nanti sesuai kebutuhan warga berapa lamanya," ujarnya.

Selain itu, pihaknya juga akan menyiapkan makanan untuk warga sekitar agar tidak kelaparan selama berada di pengungsian. Kebutuhan para pengungsi juga diusahakan untuk dipenuhi.

Kemalangan di Gaza, Warga Palestina Minum Air Tidak Layak Konsumsi

"Ada 3 RT (yang kebakaran) jumlahnya itu ada sekitar kurang lebih 750 jiwa lah," ujarnya.

Sebelumnya, kebakaran melanda kawasan Duri Selatan, Tambora, Jakarta Barat pada Selasa malam. Puluhan mobil pemadam kebakaran dan seratusan petugas pun dikerahkan karena api terus membesar.

Kesaksian Warga, Gempa Garut Dirasakan Besar dan Terdengar Rumah Gemeretak dan Kaca Bergetar

Sampai saat ini jumlah rumah yang terbakar belum diketahui karena masih proses pendinginan.

Jenazah warga sipil korban penembakan OPM saat dievakuasi TNI-Polri

TNI-Polri Evakuasi Jenazah Warga Korban Penembakan OPM di Papua

Proses evakuasi menggunakan helikopter gabungan TNI-Polri.

img_title
VIVA.co.id
4 Mei 2024