Ikut Garap Dugaan Korupsi Damkar Depok, Ini yang Jadi Sasaran Polisi
- VIVA/Zahrul Darmawan
VIVA – Polres Metro Depok telah memanggil enam orang terkait laporan atas dugaan korupsi yang menyorot Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) di kota tersebut. Kasus itu juga sedang ditangani Kejaksaan Negeri Depok.
Namun berbeda dengan jaksa, polisi memilih fokus pada dugaan adanya masalah pengadaan kendaraan operasional.
"Iya mulai kita laksanakan pemeriksaan terhadap masalah pengadaan kendaraan, masih kita dalami juga. Sudah ada enam yang kita panggil, untuk kita klarifikasi dan kita mintai keterangan," kata Kepala Satuan Reskrim Polres Metro Depok, Ajun Komisaris Besar Polisi I Made Bayu Sutha Sartana, dikutip pada Jumat 23 April 2021
Namun demikian, Bayu mengaku belum bisa berkomentar banyak karena pihaknya masih perlu melakukan pendalaman atas sejumlah keterangan yang didapat.
Yang jelas, kata dia, persoalan itu merupakan anggaran pada tahun sebelumnya. "Nanti kita sampaikan yang lebih jelas ke teman-teman media,” katanya.
Ia juga belum bisa membeberkan spesifikasi pada unit kendaraan yang dimaksud. "Intinya masalah pengadaan. Masih kita ambil keterangan nanti kita sampaikan," ujarnya.
Lebih lanjut Bayu menyebut, enam orang yang telah dipanggil terkait hal itu merupakan petugas pada Dinas Damkar.
Baca juga: Dugaan Korupsi Damkar Depok: Rekanan Lupa Jumlah Duit yang Mengalir
5 Orang jadi Tersangka Baru Korupsi Timah, Siapa Saja Mereka?
Lima orang kembali ditetapkan jadi tersangka kasus dugaan korupsi tata niaga komoditas timah wilayah Izin Usaha Pertambangan atau IUP PT Timah Tbk 2015-2022. Tiga ditahan
