Kerumunan BTS Meal, Wagub DKI: Belasan Gerai McD Ditutup Sementara

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria.
Sumber :
  • VIVA/Ahmad Farhan Faris

VIVA – Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyatakan sejumlah gerai restoran cepat saji, McDonald's ditutup sementara dan didenda administratif akibat terjadi kerumunan saat promo "BTS Meal".

Komnas HAM Surati Polda Jawa Barat Setelah Kasus Vina Cirebon Mencuat

"Jadi, karena ada kerumunan yang luar biasa maka Satpol PP mengambil tindakan langkah-langkah melakukan penyegelan oleh TNI, Polri dan Satgas dan mereka ditutup sementara 1x24 jam," kata Riza di Balai Kota Jakarta, Rabu, 9 Juni 2021.

Berdasarkan laporan yang diterimanya, sudah ada belasan gerai McDonald's yang ditutup sementara seperti di Gambir, Cideng, Kramat Raya, Raden Saleh, Menteng dan beberapa di Jakarta Timur.

Nama-nama Calon Anggota Pansel KPK Masih Digodok Presiden Jokowi

Terkait denda, Riza menyebutkan pihaknya menyiapkan besaran denda administratif yang sesuai dengan peraturan daerah dalam masa pandemi ini, yakni Rp50 juta.

"Dendanya seperti biasa Rp50 juta," kata Riza yang tidak menjelaskan apakah denda tersebut per gerai atau satu kesatuan.

PPP Beri Rekomendasi Dukungan ke Khofifah-Emil Dardak di Pilgub Jatim

Sebelumnya, McDonald's Indonesia meluncurkan paket menu terbaru, yaitu "BTS Meal". Menu kolaborasi dengan Bangtan Boys atau BTS asal Korea Selatan ini bisa dibeli mulai Rabu, 9 Juni 2021.

Para penggemar pun berburu menu tersebut ke gerai-gerai McDonald's baik secara langsung  maupun lewat ojek daring (online). Akibatnya antrean membludak dan terjadi kerumunan.

Polisi dan petugas Satpol PP kemudian melakukan penutupan sementara di beberapa gerai yang menyediakan "BTS Meal" tersebut. (Antara)

Ketua KPU RI Hasyim Asyari di Putusan Sidang Perselisihan Hasil Pilpres 2024

Ketua KPU Bilang Ikhtiar PPP Capai Ambang Batas Agar Masuk DPR Tidak Dapat Tercapai

Ketua KPU Hasyim Asy’ari menilai upaya Partai Persatuan Pembangunan (PPP) mencapai ambang batas parlemen yang sebesar empat persen agar bisa masuk Senayan tidak tercapai.

img_title
VIVA.co.id
22 Mei 2024