Pasangan Ini Diamankan Karena Klaim Bisa Bantu Orang jadi Satpol PP

Ilustrasi Satpol PP DKI Jakarta.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Aprillio Akbar

VIVA – Pasangan muda-mudi YF dan BA, terpaksa berurusan dengan aparat kepolisian. Sebagai buntut mengklaim bisa membantu bekerja jadi Satuan Polisi Pamong Praja DKI Jakarta. Praktik rekrutmen abal-abal itu, membuat keduanya kini diperiksa intensif polisi.

Judi Slot Higgs Domino dan Royal Dream Dibongkar Polisi, Omzetnya hingga Rp 30 Miliar

"Yang bersangkutan masih kami lakukan pemeriksaan," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Yusri Yunus di Markas Polda Metro Jaya, Selasa 27 Juli 2021.

Dirinya menjelaskan, Kepala Satpol PP DKI Jakarta Arifin, awalnya menyerahkan kedua orang ini pada Senin, 26 Juli 2021 kemarin. Mereka diyakini mencoba menipu warga yang ingin jadi Satpol PP DKI Jakarta. Beberapa korban telah dimintai keterangannya sebagai saksi.

Pengakuan TikToker Galih Loss Soal Video Diduga Menistakan Agama: Saya Menyesali Semua

"Yang bersangkutan ada unsur penipuan yang dia lakukan menurut keterangan pelapor dari Satpol PP. Kita tunggu sekarang masih diperiksa modusnya apa berapa korban yang dia sudah tipu nanti kita tunggu," katanya.

Sementara itu, Arifin memastikan keduanya adalah Satpol PP gadungan. Mereka hanya mengaku-ngaku saja sebagai Kepala Bidang Pengembangan. Padahal, jabatan tersebut sama sekali tidak pernah ada di Satpol PP. Menurutnya, sembilan orang sudah termakan bualan keduanya.

Hattrick! Pendeta Gilbert Dilaporkan Lagi soal Penistaan Agama ke Polda Metro

"Ada yang akan setor Rp25 juta, Rp15 juta, Rp7 juta. Dari nilai-nilai tersebut sebagian sudah disetorkan melalui transfer kepada BA. Bukti transfer gaji dari YF kepada korban dengan nominal di bawah UMP dan screenshot percakapan whatsapp oknum YF memerintah tugas kepada para korban melalui group whatsapp," jelas Arifin lagi.

Rilis TikToker Galih Loss Soal Video Diduga Menistakan Agama

Akun TikTok Disita, Polisi Pastikan Galih Loss Belum Dapat Untung dari Kontennya

Polisi sudah menangkap Galih Loss karena dugaan penistaan agama terhadap agama Islam.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024