- VIVAnews/Tri Saputro
VIVAnews - Tenda raksasa sirkus di Senayan roboh dan menimpa sekitar 700 orang penonton. Suasana panik, penonton berhamburan keluar dengan tidak terkendali.
"Saya dan suami saya langsung keluar. Ada anak kecil yang terinjak-injak," kata Ezki Suyanto, salah satu penonton sirkus kepada VIVAnews, Sabtu 3 Juli 2010.
Ezki bersama suami pun berjalan perlahan seperti mengendap-endap agar tak menginjak penonton lainnya. Saat kejadian, suasana gelap gulita. Karena pihak sirkus sedang mematikan lampu untuk sementara.
"Suasananya chaos banget. Banyak anak kecil yang menangis. Orangtuanya juga panik," kata Ezki yang juga anggota Komisi Penyiaran Indonesia ini.
Menurut Ezki, petugas sirkus juga tidak dapat berbuat banyak. Kendati demikian, pihak penyelenggara dengan menggunakan pengeras suara meminta penonton untuk keluar.
"Saat itu penonton hampir penuh. Sekitar 80 persen kursi penonton dipenuhi penonton," ujarnya lagi.
Seperti diketahui, tenda sirkus berukuran sekitar 40x15 meter itu roboh saat terjadi hujan deras. Kejadian berlangsung sekitar pukul 18.15 WIB. Ada dua penonton yang tertimpa lampu sorot ketika tenda itu ambruk. (umi)
Manajemen dan Serikat Pekerja Freeport Teken PKB, Menaker: Bisa Jadi Contoh bagi Perusahaan Lain
Presiden Direktur PT Freeport Indonesia (PTFI) Tony Wenas bersama tiga Ketua Serikat Pekerja/Serikat Buruh PTFI menandatangani Perjanjian Kerja Bersama (PKB).
