Identitas Penusuk Jemaat HKBP Belum Jelas

Hasian Lumbantoruan Sihombing, korban penusukan
Sumber :
  • Dok Pribadi

VIVAnews - Polda Metro Jaya hingga saat ini belum menemukan titik terang pelaku yang melakukan penusukan jemaat HKBP Ciketing, Bekasi, Jawa Barat. Sepuluh tersangka yang sudah ditahan sampai sat ini masih menyembunyikan identitas pelaku penusukan.

"Jumlah tersangka bisa bertambah. Identitas penusuk belum diketahui karena tersangka yang tertangkap belum berterus terang. Mungkin disembunyikan identitasnya. Akan kami dalami lagi pemeriksaannya," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Boy Rafli Amar, saat dihubungi VIVAnews, Sabtu 18 September 2010.

Selain itu, sambung Boy, penyidik juga masih terus memeriksa 10 tersangka yang ditahan. Namun belum ada keterangan yang mengarah ke tersangka lain, begitu juga siapa yang melakukan penusukan.

Sampai sejauh ini, ungkap Boy, menurut pengakuan tersangka peristiwa tersebut bukan hal yang disengaja atau direncanakan. "Mereka mengaku awalnya hendak berangkat untuk berkumpul melakukan halal bihalal dan akhirnya berpapasan dengan rombongan jemaat HKBP."

Nathan Tjoe-A-On Paling Dipuji Netizen, Marselino Ferdinan Jadi Sasaran Kritik

Dalam waktu dekat polisi akan melakukan reka ulang untuk mengetahui secara pasti kronologi perisiwa yang terjadi. "Dengan rekonstruksi kita bisa memperoleh fakta di lapangan tergantung penjelasan pelaku,” tegasnya.

Boy juga mempersilakan kepada kuasa hukum tersangka untuk mengajukan penangguhan penahanan. "Ya silakan saja, nanti yang akan memutuskan diterima atau tidak, tentunya penyidik," ucapnya.

Kuasa hukum sepuluh tersangka kasus pemukulan dan penusukan jemaat Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) rencananya akan mengajukan penangguhan penahanan terhadap para tersangka. "Memang kami berniat mengajukan penangguhan penahanan atau pengalihan," ujar kuasa hukum tersangka, Shalih Mangara Sitompul.

Banyak dari tersangka, ujar Shalih, ternyata masih anak-anak, dan apa yang dilakukan juga bukan kejadian yang direncanakan. "Paling lambat surat penangguhan penahanan akan dilayangkan Senin pekan depan. Kami harap penyidik bisa mempertimbangkannya," katanya.

Selain itu, dia meminta agar polisi dapat segera mengungkap siapa pelaku yang sebenarnya melakukan penusukan. "Seluruh tersangka itu tidak ada yang membawa senjata tajam. Jadi polisi harus buktikan siapa pelaku sebenarnya," tanya Shalih.

Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan [dok. Kemenko Marves]

RI Dibayangi Meningkatnya Persaingan Global, Luhut: Tak Ada yang Bisa Mendikte Kita

Menko Luhut tegaskan, Indonesia tidak perlu khawatir dengan ketatnya persaingan ekonomi global saat ini.

img_title
VIVA.co.id
4 Mei 2024