Keluarga Irzen Bertemu Komnas HAM

Eci, istri Irzen Octa nasabah Citibank yang tewas dianiaya, dan anggota DPR
Sumber :
  • Antara/ Andika Wahyu

VIVAnews - Keluarga Irzen Octa pagi ini, Jumat 6 Mei 2011, menemui Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) untuk mengajukan permohonan keadilan dan perlindungan hukum.

Mardiono: Pemerintah Fokus Rumuskan Kebijakan yang Berpihak ke UMKM

"Selain itu, kami juga akan meminta Komnas HAM memonitor penyidikan kepolisian agar berjalan obyektif dan profesional," kata Kuasa Hukum Keluarga Irzen, Ficky Fiher Achmad, kepada VIVAnews.com.

Menurut Ficky, permintaan ini karena keluarga khawatir adanya permainan karena hingga kini polisi belum menetapkan pejabat Citibank sebagai tersangka.

"Kami juga berharap Komnas bisa mendesak Citibak bertanggungjawab kepada keluarga korban," tambahnya.

Tidak hanya itu, keluarga juga berharap Komnas bersedia melakukan investigasi ulang kematian Irzen guna menemukan bukti kuat untuk menyeret semua pelaku yang diduga terlibat, termasuk pihak Citibank.

Ketua Komnas HAM, Ifdhal Kasim, sebelumnya mengatakan pihaknya akan bertemu keluarga korban Irzen Octa. Terkait permintaan investigasi ulang kasus Irzen Octa, Ifdhal mengatakan akan mendengarkan penjelasan pihak keluarga, dan melihat kebutuhan investigasi itu.

"Kalau memang dalam pertemuan tersebut ditemukan adanya urgensi untuk melakukan investigasi ulang, maka Komnas HAM berkewajiban untuk melakukannya," ujar Ifdhal.

Namun, jika Komnas HAM yang menginvestigasi, hal itu hanya berdasarkan fakta dan peristiwa, bukan penyidikan layaknya polisi.  "Hasil investigasi Komnas HAM nantinya hanya berupa sejumlah rekomendasi kepada pihak kepolisian. Sedangkan proses pidananya tetap kepada kepolisian," jelasnya.

Sri Mulyani, Andika Perkasa, dan Risma Masuk Bursa Cagub PDIP DKI
Ganjar Pranowo Hadiri Acara Halal bi Halal TPN di Posko Pemenangan

Ganjar Pranowo: Saya Tidak Akan Bergabung di Pemerintahan

Ganjar Pranowo menegaskan tidak akan bergabung dengan pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Dia akan mengawal pemerintahan dengan cara lain.

img_title
VIVA.co.id
6 Mei 2024