- VIVAnews/Tri Saputro
VIVAnews - Pemerintah Provinsi DKI memprediksi hari ini merupakan hari terakhir puncak arus balik penumpang Kereta Api di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat. Meski demikian, PT Kereta Api memprediksi tidak akan terjadi lonjakan penumpang.
"Yang datang ke Stasiun Pasar Senen di perkirakan sebanyak 11 ribu penumpang pada hari ini," kata Gubernur DKI Fauzi Bowo usai inspeksi arus balik di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat, Minggu 4 September 2011.
Dengan jumlah itu, menurut Kepala Stasiun Pasar Senen, Yuskal Setiawan, diharapkan tidak ada lonjakan arus penumpang. Karena PT Kereta Api sudah melakukan pembatasan jumlah penumpang.
"Sistem pembatasan kapasitas angkut, sebenarnya tidak perlu lagi ada lonjakan, karena semua dibatasi. Harus sesuai dengan kuota yang ada," ujar Yuskal.
Ia juga mengatakan, PT Kereta Api telah mengerahkan sebanyak enam kereta bantuan. Enam kereta bantuan untuk arus balik itu terdiri dari kereta Bisnis, Ekonomi- AC dan Ekonomi. "Satu kereta bisnis, satu Ekonomi AC, dan 4 Ekonomi," ujar Yuskal.
Data yang diperoleh dari Stasiun Kereta api Pasar Senen menunjukkan sampai pukul 12.30 WIB, penumpang Kereta api yang kembali melalui Stasiun Pasar Senen mencapai 7.765 dari 20 Kereta Api yang menuju Pasar Senen. Masih ada 8 Kereta api yang datanya belum masuk. (adi)
Manfaatkan KITE, PT Sukses Komerindo Lepas Ekspor Perdana Sarung Tangan ke Australia
Manfaatkan fasilitas kemudahan impor tujuan ekspor untuk industri kecil dan menengah (KITE IKM) dari Bea Cukai, berhasil lepas ekspor perdana sarung tangan ke Australia.
