Kasus Pemerkosaan

Korban: Ada Suara Perempuan di Samping Sopir

Sketsa pemerkosa di dalam angkot
Sumber :
  • Iwan Kurniawan/VIVAnews

VIVAnews - Polda Metro Jaya masih menyelidiki kekerasan dalam angkutan kota yang menimpa Rs, 40 tahun. Dalam pemeriksaan, korban mengaku mendengar suara perempuan dalam angkot M-26 jurusan Kampung Melayu - Bekasi saat dia ditodong dan diperkosa.

"Menurut keterangan korban, ada tiga pelaku, tapi sesekali ada empat, satu diduga perempuan. Duduk di sebelah sopir," kata Kasubdit Jatanras Dirkrimum Polda Metro Jaya, Ajun Komisaris Besar Polisi, Helmi Santika kepada wartawan, Sabtu 17 Desember 2011. Korban, imbuh Helmi, tidak melihat langsung perempuan itu dan hanya mendengar suara.

Helmi kemudian menjabarkan kronologi kejahatan ini. Sekitar 10 menit korban naik, pelaku mematikan lampu sehingga gelap gulita. Salah satu pelaku yang berkaos putih kemudian berteriak. Menurut korban, dia lah yang menodong dan memerkosa.

Saat kejadian, Rabu 14 Desember 2011, Rs hendak ke pasar berbelanja sayuran sekitar pukul 04.00 subuh."Korban tidak bisa jelaskan secara pasti ciri khusus angkot dan sopir," imbuhnya.

Korban, dia melanjutkan, hanya bisa mengidentifikasi angkot M-26 dengan warna hijau telur asin, mesin di depan, dan suara mesin agak kasar.

Kepolisian juga bekerja sama dengan tim dokter yang merawat Rs untuk mengetahui apakah ada bukti berupa sperma pelaku dan darah. Selain itu, imbuhnya, korban mengalami luka berat di bagian kemaluan karena kejadian ini. "Kening sebelah kiri ada bekas memar, karena korban berontak, dan dipukul," kata dia. (art)

Ekonomi Global Diguncang Konflik Geopolitik, RI Resesi Ditegaskan Jauh dari Resesi
Mahfud MD

Mahfud MD Blak-blakan Soal Langkah Politik Berikutnya Usai Pilpres 2024

Mahfud MD, buka-bukaan mengenai langkah politik dia selanjutnya, usai pelaksanaan dari Pilpres 2024. Mengingat mantan Menkopolhukam RI tersebut bukan kader partai politik

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024