VIVAnews - Tersangka utama kasus pembunuhan Raafi Aga Winasya Benjamin (17) yakni Sher Mochammad Febryawan, hingga kini belum mau mengaku sebagai pelaku penusukan di Shy Rooftop, Kemang, Jakarta Selatan, pada Sabtu 5, November 2011 lalu.
Dihadapan penyidik, Febri sudah mengubah keterangannya yang dicatat dalam Berita Acara Pemeriksaan (BAP) pada Jumat, 16 Desember 2011 lalu. Dalam pemeriksaan lanjutan itu, Febri membeberkan identitas pelaku penusukan.
Dia menuduh Kopral Dua Sanuri sebagai pelaku tunggal yang menusuk Raafi, meski sebelumnya anggota Pasukan Pengaman Presiden (Paspamres) itu menuduh Febri telah menyerahkan pisau berlumuran darah kepadanya sesaat setelah kejadian.
Berdasarkan pengakuan Febri kepada kuasa hukumnya yakni Endi Martono, saat berada di rumah Febri usai dari Shy Rofoftop, ada percakapan antara Febri dan Sanuri yang menunjukkan Sanuri menusuk Raafi.
"Sanuri: "Wah, tadi seru bang. Gua sabet, saya bawa pisau bang. Kemudian Febri terkejut dan berkata, Sabet siapa? Sanuri tidak menjawab, tetapi menunjukkan kepada Febryawan pisau lipat warna hitam," ujar Endi saat dihubungi VIVAnews.com, Selasa, 20 Desember 2011.
Dikatakan Endi, percakapan tersebut juga dihadiri beberapa saksi yang kini juga menjadi tersangka dalam kasus yang sama. Mereka adalah Abel Ali Basalamah, Martoga, dan Robby Syarif Hatim.
Menanggapi hal itu, Kapolres Jakarta Selatan, Komisaris Besar Imam Sugianto mengatakan, penyidik tidak akan terpengaruh dengan pertanyaan atau perubahan keterangan Febri.
Karenanya kata Imam, kasus tersebut sudah tuntas dengan jumlah tersangka tujuh orang dan Febri yang disangkakan sebagai pelaku utama berdasarkan bukti. Seluruh keputusan mengenai kasus ini ada pada pengadilan.
"Penyidik sudah berkeyakinan bahwa rekonstruksi kemarin sudah yang terakhir untuk meyakinkan penyidik bahwa pelakunya si Febri, selain itu juga status anggota Paspamres itu masih saksi," kata Imam.
Sumber :
VIVA.co.id
27 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Pria berinsial JJ, mengaku sebagai anggota TNI pangkat Mayor Jenderal ditangkap saat mendatangi Markas Kodam I Bukit Barisan (BB). Ternyata TNI gadungan
Round Up
Nasib 2 Debt Collector Ambil Paksa Mobil Polisi, Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional
Nasional
27 Apr 2024
Berita tentang nasib dua debt collector yang hendak mengambil paksa mobil Aiptu Fandri di parkiran salah satu pusat perbelanjaan di Kota Palembang jadi yang terpopuler.
Wow! Ada Senjata HS Kaliber 9 Mm di Dalam Mobil Polisi yang Tewas di Mampang Jaksel
Kriminal
27 Apr 2024
Polisi berhasil menemukan sejumlah barang bukti dalam dugaan kasus polisi tewas dari Satlantas Polresta Manado, Sulawesi Utara Brigadir Ridhal Ali Tomi (RAT).
Elite PAN soal PKB-Nasdem Gabung Prabowo: Ini Masih Perubahan atau Keberlanjutan?
Politik
27 Apr 2024
Koalisi Prabowo-Gibran akan merangkul semua kekuatan politik untuk membangun bangsa dan negara
Syuting Tak Berizin, Artis dan Kru Variety Show Pick Me Trip In Bali Diperiksa Imigrasi Ngurah Rai
Nasional
27 Apr 2024
Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Ngurah Rai melakukan pemeriksaan terhadap 31 WNA asal Korea Selatan dan 1 WNI dalam pembuatan film reality show' Pick Me Trip in Bali'.
Selengkapnya
Partner
Memilih hotel yang nyaman dengan budget terbatas seringkali menjadi tantangan bagi banyak wisatawan. Namun, dengan beberapa tips cerdas, kamu masih bisa menemukan akomoda
META Baru Mobile Legends: 3 Hero Assassin Dapat Buff, Kebangkitan Para Assassin di Land of Dawn
Gadget
14 menit lalu
Buff terbaru untuk Helcurt, Ling, dan Hayabusa di update patch Mobile Legends menjadikan mereka lebih kuat.
Tak Lagi Dianggap di PDIP, Jokowi dan Gibran Gabung Golkar, Benarkah Begini Fakta Sebenarnya
Banten
14 menit lalu
Setalah Tak Lagi Dianggap di PDIP, Benarkah Isu Kalau Jokowi dan Gibran Gabung Golkar, Benarkah Begini Fakta Sebenarnya, Ayo Simak Jangan Salah Faham Yah.
Shin Tae Yong Ungkap Kunci Kemenangan Timnas Indonesia U-23 vs Korea Selatan U-23
Purwasuka
22 menit lalu
Pelatih Shin Tae-yong membuktikan profesionalismenya. Terbukti jurus jitu arsitek asal Korea Selatan membuat negara asalnya itu tersisih di babak delapan besar Piala Asia
Selengkapnya
Isu Terkini