Korban Penembakan Ampera Akhirnya Tewas

ilustrasi kriminal
Sumber :

VIVAnews - Setelah mendapat perawatan intensif selama satu minggu dan operasi pengangkatan proyektil dalam tubuhnya, Ansar, 41, petugas keamanan PT Merapi, akhirnya meninggal dunia.

554 Kloter Jemaah Haji Reguler Sudah Dirilis, Siap Berangkat Mulai 12 Mei 2024

Ansar tewas setelah berusaha menyelamatkan motor karyawan perusahaan tersebut dari kawanan perampok. Dia menghembuskan nafas terakhir di RS Fatmawati, Jakarta selatan.

Menurut Kepala Instansi Forensik dan Perawatan Jenazah RS Fatmawati, Andriani, pihaknya menerima jenazah Ansar pada pukul 11.00 WIB, Selasa 24 Januari 2012 dari Unit Gawat Darurat.

"Hingga kini belum ada permintaan dari pihak keluarga untuk melakukan visum, dari informasi yang diterima, sebelum meninggal korban sempat mengalami demam tinggi," ujar Andriani, di Jakarta.

Kakak kandung Ansar, Dara, merasa sangat terpukul dengan kepergian adiknya. Sebab saat-saat terakhir sebelum meninggal, dirinyalah yang menjaga di Rumah sakit. Saat itu Ansar masih menggunakan masker oksigen. Komunikasi dilakukan dengan menggunakan media tulisan.

"Semalam masih sempat komunikasi, dia masih segar waktu itu, terus saya tinggal pulang. Tidak lama dikabari dia koma lagi lalu saya datang lagi. Lalu baikan lagi dan jam 6 pagi saya pulang karena ingin berangkat kerja," katanya.

Namun, tak lama dia diberi kabar lagi sekira pukul 11.00 WIB, adiknya sudah meninggal.

Sulit Identifikasi Pelaku

Kapolsek Metro Pasar Minggu, Komisaris Adri Desas Furianto mengatakan, hingga saat ini dirinya mengakui belum meminta keterangan dari korban terkait dengan kejadian penembakan dan pencurian kendaraan bermotor.

"Dari awal kan dia koma, dioperasi terus masih koma di ICU. Jadi kita belum sempat minta keterangannya. Saksi kunci adalah korban, yaitu Ansar, karena itu kita sulit mencari wajah pelaku karena saksi kunci sudah meninggal," kata dia.

Meski demikian, pihaknya baru mendapatkan keterangan dari saksi lain yaitu dari karyawan PT Merapi. Selain itu pihaknya juga masih menanti hasil uji balistik terhadap proyektil dan selongsong yang ditemukan di tempat kejadian perkara (TKP) yaitu di Jalan Ampera Raya depan kantor PT SSI. "Uji balistik sudah dilakukan tapi belum ada hasilnya," ucapnya. (umi)

Digitalisasi dan Manajemen Logistik jadi Perhatian Lion Parcel untuk Dukung UMKM Jangkau Pasar
Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas

Pesan Menag di Hari Kenaikan Isa Almasih: Melayani Sesama dan Merajut Kebersamaan!

Hari ini umat Kristiani memperingati Kenaikan Yesus Kristus atau Isa Almasih. Menag Yaqut Cholil Qoumas mengucapkan selamat kepada umat Kristen dan Katolik.

img_title
VIVA.co.id
9 Mei 2024