Shabu India Rp2 Miliar Gagal Diselundupkan

Barang bukti narkoba.
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi

VIVAnews -  Bea dan Cukai Bandara Soekarno Hatta menggagalkan upaya penyelundupan narkoba melalui perusahaan jasa titipan. Narkoba jenis shabu-shabu yang disita seberat 1.006 gram disembunyikan di dalam tabung water purifier atau penyaring air.

"Shabu sebanyak 17 paket yang dimasukan satu-satu dalam water filter. Nilainya sekitar Rp2 miliar," kata Kepala Bea Cukai Bandara Soetta, Oza Olavia, kepada VIVAnews.com, Jumat 3 Februari 2012.

Terungkapnya penyelundupan berawal pada Selasa 31 Januari 2012 lalu, saat petugas curiga atas paket kiriman dari Uni Emirate Arab. Paket yang dikirim dengan nama penerima DF, warga Indonesia.

"Petugas curiga atas paket itu. Setelah dilakukan pemeriksaan awal terdapat 17 tabung water filter dalam paket. Hasil pemeriksaan mendalam, petugas menemukan kristal bening didalam tabung," kata Oza.

Selanjutnya dilakukan tes laboratorium dan hasilnya positif narkotika jenis methampetamin atau shabu-shabu. Atas temuan paket berisi shabu, petugas Bea dan Cukai beserta Badan Narkotika Nasional (BNN) melakukan pengembangan ke alamat yang dituju, yakni Kelapa Gading, Jakarta Utara. Dengan mudah DF yang mengaku berprofesi sebagai tukang parkir ditangkap.

Hasil awal penyelidikan shabu tersebut berasal dari India. Namun untuk sampai ke Indonesia, pengirimannya melalui Dubai.  "Saat ini barang bukti diserahkan ke penyidik untuk dilakukan pengembangan," ujarnya.

Sementara itu, pelaku dijerat UU no 35 tahun 2009, tentang narkotika, dengan ancaman hukuman penjara maksimal 15 tahun dan denda maksimal 10 miliar. Atas penggagalan penyelundupan ini, sedikitnya telah berhasil menyelamatkan pengguna di Indonesia, sebanyak 4.024 orang.

SPKLU Sudah Banyak, Naik Wuling BinguoEV Bisa dari Jakarta ke Mandalika
Dok. Istimewa

Megawati Panaskan Mesin Politik PDIP, Pimpin Konsolidasi untuk Pilkada 2024

PDIP menggelar rapat konsolidasi pemenangan untuk menghadapi Pilkada 2024. Rapat itu dipimpin langsung oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri di Sekolah Partai.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024