John Key: Buat Apa Saya Bunuh Bos Sanex

Ilustrasi
Sumber :

VIVAnews - Polda Metro Jaya menangkap John Refra alias John Key dengan tuduhan terlibat pembunuhan bos PT Sanex Steel Indonesia, Tan Harry Tantono (45). John Key mengaku tak tahu menahu soal pembunuhan itu.

"Saya tidak tahu menahu soal pembunuhan itu, ngapain saya bunuh dia, dia itu sahabat saya," kata John Key saat dibawa ke kamar rontsen di RS Kramat jati, Sabtu 18 Februari 2012.

Dalam kesempatan itu, John mengaku dirinya sedang berkumpul dengan rekannya di sebuah hotel. "Saya tidak tahu sama sekali (soal pembunuhan itu)," kata dia.

Terkait proses penembakan terhadap dirinya, John menyatakan akan menempuh jalur hukum. Bahkan dia akan mendesak agar polisi yang menembaknya untuk segera dipecat.

Ibu dan Dua Anak Tertimbun Longsor di Garut Ditemukan

Sebelumnya, Polda Metro Jaya menangkap John Refra alias John Key dengan tuduhan terlibat pembunuhan bos PT Sanex Steel Indonesia, Tan Harry Tantono (45). Keterlibatan itu diperoleh polisi saat memeriksa sejumlah saksi dalam kasus itu.

Tan Harry ditemukan tewas bersimbah darah di sebuah sofa kamar Hotel Swiss-belhotel, Sawah Besar, Jakarta Pusat, pada Kamis 26 Januari 2012 malam.

"Durasi pembunuhan saat John Key dan rekannya masuk dan keluar kamar," tambah Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro, Kombes Pol Tony Harmanto.

Polisi tak hanya berpegangan pada keterangan saksi saja. Para penyidik kepolisian juga mengklaim memiliki bukti akurat tentang keterlibatan John Key dalam kasus itu. (ren)

PT Freeport Indonesia (PTFI) teken Perjanjian Kerja Bersama (PKB) PTFI periode 2024-2026 bersama tiga Ketua Serikat Pekerja/Serikat Buruh (dok: Freeport)

Manajemen dan Serikat Pekerja Freeport Teken PKB, Menaker: Bisa Jadi Contoh bagi Perusahaan Lain

Presiden Direktur PT Freeport Indonesia (PTFI) Tony Wenas bersama tiga Ketua Serikat Pekerja/Serikat Buruh PTFI menandatangani Perjanjian Kerja Bersama (PKB).

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024