- VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVAnews - Tidak seperti biasanya, jalur protokol Jalan Gatot Subroto dari arah Slipi dan Cawang terlihat lengang dari kendaraan. Biasanya sejak jam pulang kerja ratusan kendaraan sudah mengantre hingga pukul 22.00 WIB.
Pantauan VIVAnews di kawasan Semanggi, Jakarta Selatan, Kamis 17 Januari 2013 pukul 20.00 WIB, tidak terlihat adanya kendaraan yang melajukan kecepatannya di bawah 50 kilometer/jam. Jalur arteri dan tol dalam kota hanya dilintasi beberapa kendaraan saja.
Meski cuaca gerimis, tidak menghalangi para pengendara khususnya roda dua untuk terus melaju menuju rumahnya masing-masing. Hal ini berbanding terbalik saat pagi hari tadi, di mana kendaraan sulit untuk melintas khususnya dari arah Cawang menuju Slipi Jakarta Barat.
Banjir yang terjadi di kawasan Kuningan dan Mampang Prapatan membuat penumpukan kendaraan sejak pagi dan siang hari. Tetapi saat Siang hari pukul 13.00 WIB jalanan utama sangat sepi hingga sekarang.
Sementara itu di Jalan Jenderal Sudirman juga terjadi hal serupa, kendaraan yang melintasi dari arah Bundaran Senayan menuju Bundaran Hotel Indonesia sedikit. Kendaraan tidak bisa menempuh hingga HI dikarenakan masih adanya luapan air akibat jebolnya tanggul di Latuharhari.
Kebanyakan mereka mengambil ke arah Gatot Subroto atau ke arah Casablanca karena yang menuju HI sudah ditutup total. Penumpukan penumpang di Halte Semanggi juga tidak terlihat seperti biasanya. (umi)
Manajemen dan Serikat Pekerja Freeport Teken PKB, Menaker: Bisa Jadi Contoh bagi Perusahaan Lain
Presiden Direktur PT Freeport Indonesia (PTFI) Tony Wenas bersama tiga Ketua Serikat Pekerja/Serikat Buruh PTFI menandatangani Perjanjian Kerja Bersama (PKB).
