Sumber :
- VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVAnews
- Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo berencana akan melelang jabatan Kepala Puskesmas yang ada di seluruh DKI. Upaya ini dilakukan sebagai bentuk peningkatan pelayanan kesehatan bagi masyarakat.
Jokowi mengatakan, lelang Kepala Puskesmas itu dilaksanakan setelah proses lelang jabatan lurah dan camat selesai.
"Iya nanti (lelang Kelapa Puskesmas), sekarang lurah dan camat dulu lah. Lihat saja hasil lelang jabatan lurah dan camat. Apakah mendorong memotivasi untuk keja lebih baik atau tidak," ujar Jokowi, Senin 10 Juni 2013 di Balai Kota, Jakarta.
Jokowi menambahkan, untuk lelang jabatan lurah dan camat sendiri hasilnya akan diumumkan dalam jangka waktu dua minggu ke depan, atau sekitar akhir Juni 2013.
Mantan Walikota Solo itu menyebutkan, mereka yang lolos uji seleksi lelang jabatan akan ditempatkan di daerah yang posisi lurah dan camatnya masih kosong.
Sementara itu, menurut Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DKI Jakarta, I Made Karmayoga posisi camat yang kosong di antaranya di daerah Ciracas, Setiabudi dan Pesanggrahan.
Sedangkan posisi lurah yang kosong di antaranya di Cikini, Kartini, Lorotan, Tanjuk Priok, Angke, Pejagalan, Kebon Jeruk, Mangga Besar, Ciganjur, Mapar, Kota Bambu Selatan, Melawai dan Petukang Selatan. (eh)
Baca Juga :
Peringati Hari Ibu, Para Pemain AC Milan Gunakan Jersey dengan Nama Ibunya Masing-masing
Jokowi menambahkan, untuk lelang jabatan lurah dan camat sendiri hasilnya akan diumumkan dalam jangka waktu dua minggu ke depan, atau sekitar akhir Juni 2013.
Mantan Walikota Solo itu menyebutkan, mereka yang lolos uji seleksi lelang jabatan akan ditempatkan di daerah yang posisi lurah dan camatnya masih kosong.
Sementara itu, menurut Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DKI Jakarta, I Made Karmayoga posisi camat yang kosong di antaranya di daerah Ciracas, Setiabudi dan Pesanggrahan.
Sedangkan posisi lurah yang kosong di antaranya di Cikini, Kartini, Lorotan, Tanjuk Priok, Angke, Pejagalan, Kebon Jeruk, Mangga Besar, Ciganjur, Mapar, Kota Bambu Selatan, Melawai dan Petukang Selatan. (eh)
Polri Diminta Usut Tuntas Kasus Dugaan TPPU Panji Gumilang Kedok Pondok Pesantren
Kepolisian Republik Indonesia (Polri) diminta mengusut tuntas kasus dugaan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) mantan Pimpinan Pondok Pesantren Al-Zaytun, Panji Gumilang.
VIVA.co.id
14 Mei 2024
Baca Juga :