Sumber :
- VIVAnews/Fernando Randy
VIVAnews
- Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berencana akan menormalisasi waduk Ria Rio di Kawasan Pulo Mas, Kelurahan Kayu Putih, Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur. Direktur Utama PT Jakarta Propertindo, Budi Karya, menyebutkan selain akan dibangun ruang terbuka hijau, pada lahan seluas 25,6 hektare tersebut akan dibangun juga hotel dan gedung serbaguna.
"Fasilitaslah, pertama.
Multipurpose
yang dapat digunakan untuk orang konferensi, pokoknya dibangun sekat-sekat. Tapi terutama untuk misi-misi sosial. Selatan ada hotel, yang bangun kami sendiri," kata Budi saat mendampingi Jokowi di waduk Ria Rio, Jakarta Timur, Senin 19 Agustus 2013.
Budi menuturkan, rencananya yang akan dijadikan sentra bisnis itu yang berada di sisi selatan. Karena proyek normalisasinya akan dikerjakan oleh PT Jakarta Propertindo (Jakpro).
Kata dia, anggaran untuk pengerjaan fisik untuk sentra bisnis tersebut memakan biaya sekitar Rp500-800 miliar "Sekarang kami belum sampai ke tahap yang detail. Kalau anggarannya bisa sampai Rp500-800 milyar. Itu untuk selatan saja. Totalnya Rp1 triliun," katanya.
Sementara itu, Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo menyebutkan hal yang sama, kata dia, di samping waduk Ria Rio itu akan dibangun menjadi taman dan ruang terbuka hijau akan disisipkan juga sisi bisnisnya. "Jadi luas seluruhnya adalah 26 hektare kurang sedikitlah (25,6 hektare). Waduknya sendiri kurang lebih 9 hektare yang di sini (Selatan) nanti akan menjadi taman, tapi ada sisi bisnisnya yang dikerjakan oleh Jakpro," kata Jokowi.
Baca Juga :
STY Kantongi Rahasia Keganasan Uzbekistan di Piala Asia U-23: Saya Tak Pernah Kalah dari Mereka
Baca Juga :
Spek dan Harga 7 Mobil Mewah Harvey Moeis yang Disita Kejagung, Rolls-Royce sampai Ferrari
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
