- ANTARA FOTO/ Jafkhair
VIVAnews - Petugas gabungan dari Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP) Kabupaten Bogor dan Polres Bogor kembali membongkar villa liar di kawasan puncak, Kabupaten Bogor, Kamis 12 Desember 2013.
Kegiatan ini sempat mendapat perlawanan dari para warga sekitar. Petugas yang akan melintas dilempar batu dan bom molotov. Akibatnya, salah satu anggota Brimob mengalami luka-luka di bagian kakinya.
Tak hanya itu, warga juga menghadang petugas dengan cara meletakan kayu di pinggir jalan sehingga, petugas kesulitan untuk menuju ke lokasi. Ini agak menyulitkan gerak aparat karena lokasi bangunan villa liar berada di atas perbukitan.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja, Kabupaten Bogor, Dace Supriadi, mengatakan, pihaknya menargetkan 200 villa bisa dibongkar di tahun 2013 ini.
"Tetapi sampai saat ini baru 80 villa yang sudah dibongkar. Sedangkan, hari ini petugas hanya membongkat 9 villa liar," ujarnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, pihaknya akan melanjutkan pembongkaran villa liar ini pada tahun 2014 nanti. Ditargetkan seribu villa liar bisa dibongkar.
"Kami tidak memandang pejabat atau siapapun pemilik villa tersebut, jika bangunannya melanggar kami akan membongkarnya," tegasnya. (umi)
Kelompok Kemanusiaan Periksa Persenjataan Mematikan yang Belum Meledak di Gaza
Sebuah kelompok kemanusiaan yang berada di Inggris sedang mengamati persenjataan Israel yang belum meledak di Gaza untuk memastikan keamanan wilayah di Palestina.
