Sumber :
- Antara/ Maha Eka Swasta
VIVAnews -
Resah akibat pemutusan listrik oleh pengelola apartemen ITC Cempaka Mas, belasan penghuni terlibat keributan dengan aparat keamanan apartemen, Rabu dinihari, 5 Februari 2014.
Akibat keributan ini, dua orang warga ditangkap polisi karena diduga melakukan perusakan.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Akibat keributan ini, dua orang warga ditangkap polisi karena diduga melakukan perusakan.
Baca Juga :
Terpopuler: Deretan Negara dengan Janda Terbanyak di Dunia hingga Resep Gampang Gulai Tunjang
Peristiwa berawal ketika belasan warga berbondong-bondong ke ruang basement untuk menyalakan aliran listrik. Mereka marah karena pihak pengelola secara semena-mena memutus listrik ke beberapa penghuni.
"Kami menentang peraturan pihak pengelola dan pengurus perhimpunan rumah susun yang lama, karena mengeluarkan kebijakan kenaikan tarif listrik dan air," kata Ny Lim, penghuni apartemen.
Sesampainya di pintu basement, petugas keamanan apartemen mencoba menghalangi niat para warga, sehingga ketegangan pun terjadi.
Akibat perseteruan ini, dua warga ditangkap karena diduga melakukan perusakan terhadap kaca pintu masuk apartemen yang berada di basement. Polisi juga mengamankan barang bukti berupa linggis.
Namun warga membantah melakukan perusakan. Rusaknya pintu apartemen justru dilakukan para petugas keamanan saat berusaha memukul mundur warga yang tetap nekat menyalakan listrik.
Akibat ketegangan ini, pihak kepolisian dari Polres Metro Jakarta Pusat masih mengamankan lokasi kejadian. Sebab, warga dan pihak keamanan apartemen belum juga menemui solusi. (umi)
Laporan Yoga Kuspratomo, tvOne Jakarta
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Peristiwa berawal ketika belasan warga berbondong-bondong ke ruang basement untuk menyalakan aliran listrik. Mereka marah karena pihak pengelola secara semena-mena memutus listrik ke beberapa penghuni.
