Sumber :
VIVA.co.id -
Aksi bentrok antara penghuni dengan pengelola apartemen kembali terjadi di DKI Jakarta, Sabtu 31 Januari 2015. Ini, akibat warga dari Apartemen Green Pramuka merasa dibebani oleh pihak pengelola mengenai biaya-biaya yang ditetapkan.
Tak terelakkan, sebagian besar penghuni dari apartemen pun terpaksa turun ke jalan dan menyampaikan aspirasi mereka melalui unjuk rasa. Bahkan, tak hanya di jalanan saja, nyaris semua penghuni menumpahkan uneg-unegnya melalui media sosial dengan harapan suara mereka didengar oleh pengelola.
Berikut adalah cuplikan adegan yang disorot melalui Twitter dengan tanda pagar greenpramuka:
Buat yg niat beli properti di #greenpramuka sila simak hashtagnya, penguhuninya lagi demo, pengelolanya kacau. pic.twitter.com/btvfyyBodR
— Muhadkly Acho (@muhadkly) January 31, 2015
Demo warga #greenpramuka semangat semua,, demi keadaan yg lebih baik lagi?????? pic.twitter.com/4XdkamClQ6
— silvia ariga (@cipya) January 31, 2015
Demo Tolak Pemerasan Pengelola #GreenPramuka pic.twitter.com/fwq4HrtOZC
— Arnold Sanger (@arnoldsanger) January 31, 2015
sepeda motor polisi yg mengamankan aksi warga #greenpramuka pic.twitter.com/C6c0fGvWxc
— donnybu (@donnybu) January 31, 2015
Baca Juga :
5.946 Unit Apartemen Dijual Sepanjang Kuartal II
(asp)
Baca Juga :
Penjualan Apartemen di Jakarta Tumbuh Moderat
Baca juga:
Ketika Mal Tua Disulap Jadi Apartemen Mungil
Sebuah pusat perbelanjaan tua yang berdiri pada 1828.
VIVA.co.id
11 Agustus 2016
Baca Juga :