Musik Keras Terdengar, Tanda Lima Bocah di Cibubur Dianiaya

Lokasi penganiayaan lima anak di Cibubur.
Sumber :
  • Zahrul Darmawan/ Depok
VIVA.co.id
- Dugaan kasus kekerasan yang dilakukan Utomo, ayah pecnadu alkohol terhadap lima anaknya di kawasan Perumahan Citra Gran Cibubur, Cluster Nusa Dua, Blok E, kerap dilakukan malam hari.


Sejumlah tetangga yakin aksi penyiksaan yang dilakukan Utomo terhadap anak-anaknya sudah berlangsung cukup lama. Beberapa saksi meyakini, saat melakukan aksi keji terhadap anak-anaknya, pelaku kerap menyetel musik dengan keras.

    

Bocah Dianiaya Aparat Akrab dengan Warga Komplek Marinir
"Biasanya musik keras itu distel malam hari. Ada dua kemungkinan, bisa jadi saat itu anaknya disiksa untuk mengalihkan suara tangisan dan teriakan atau kemungkinan dia ini mabuk. Sesekali kalau musik keras itu disetel kami suka dengar ada tangisan," kata Erwin salah satu tetangga dekat pelaku kepada VIVA.co.id, Kamis 14 Mei 2015.

Diduga Cabuli 2 Bocah, Pria Ini 'Dihakimi' Warga
    

KontraS Minta KPAI Kawal Kasus Pemukulan Bocah oleh Marinir
Erwin dan sejumlah warga lainnya sudah putus asa karena tidak pernah ditanggapi oleh Utomo. Setiap kali ditegur, Utomo justru memaki warga dengan kalimat yang tak pantas.
     

"Kalau kita tegur, dia bilang ini urusan keluarga dan cara dia mendidik anak. Kita di sini (warga) malah dibilang kampungan," ujar Sugeng Pribadi, ketua Rt setempat.

     

Upaya warga untuk menyelamatkan kondisi DN dan empat orang saudaranya akhirnya membuahkan hasil. Setelah melaporkan kasus ini ke Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), polisi dari Unit Jatanras Polda Metro Jaya dan pihak Kemensos akhirnya datang dan menyelamatkan DN dan empat saudara perempuannya yang masih dibawah umur.

     

Proses evakuasi dari dalam rumah mewah berlantai dua itu berlangsung dramatis. Seorang wanita, yang mengaku sebagai ibu anak-anak malang ini mencoba menghalangi dengan mengunci rapat pintu rumah.

     

Negosiasi sempat berjalan alot, akhirnya petugas bertindak tegas dengan mendobrak pintu rumah Utomo. Seorang wanita itu pun akhirnya berhasil diamankan bersama kelima anaknya. Kasusnya kini ditangani Polda Metro Jaya.


Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya