- VIVA.co.id/Ahmad Rizaluddin
VIVA.co.id - Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) dan Solidaritas untuk Jopi mendesak Polisi Militer Angkatan Laut Lantamal III segera mengungkap siapa pelaku pembunuh aktivis Sawit Watch, Jopi Peranginangin.
AMAN menilai, penyelesaian kasus ini terkesan lamban. Karena belum ada satu nama pun yang ditetapkan tersangka atas kasus itu.
"Kami merasa prosesnya yang tertutup menimbulkan pertanyaan. Walapun semua saksi sudah dipanggil, kenapa ini ditutupi, enggak diungkapkan," ujar Deputi Sekretaris Jendral I AMAN, Mina Susana Sentra di kantor AMAN, Jalan Tebet Timur Dalam Raya No. 11A, Jakarta Timur, Jumat, 5 Juni 2015.
Menurut Mina, dalam proses penganan kasus ini, pihak POM AL sebenarnya sudah melakukan pemeriksaan, baik itu dari rekaman gambar CCTV, saksi, dan alat bukti lainnya.
"Kalau POM AL tidak mengungkap, kita (bisa) berasumsi macam-macam kepada TNI. Siapa pelakunya, pangkatnya apa, nah ini sangat penting, agar asumsi tidak meluas," ujarnya menambahkan.
Sebelumnya, Jopi Peranginangin dilaporkan tewas ditusuk orang tak dikenal pada Sabtu 23 Mei 2015 dini hari. Kepolisian sudah melakukan pemeriksaan, namun tiba-tiba dilimpahkan ke POM AL. Hingga kini, penyelidikan atas kasus itu masih ditangani oleh POM AL. Namun, hingga saat ini belum ada satu pun tersangka yang ditetapkan terkait kasus ini.
(mus)
Ini Kronologi Pembunuhan Jopi
Pelakunya merupakan Tamtama Batalyon Taifib Pasmar II Jakarta
