- VIVA.co.id / Foe Peace
VIVA.co.id - Tiga calo tiket yang 'bergentayangan' di sekitar halaman Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat, ditangkap petugas keamanan gabungan, Minggu 12 Juli 2015. Pelaku percaloan tiket itu telah diamankan di Polres Metro Jakarta Pusat.
"Calo tiket yang kami amankan dan sudah ditangani polres," kata Inspektur Dua Ruslan, petugas piket yang sedang berjaga di Pos Polisi Pengamanan Lebaran Stasiun Pasar Senen saat ditemui.
Calo itu diamankan petugas ketika sedang beraksi menjual tiket di sekitar stasiun. Mereka adalah Muhamad Andy Yusuf E, Suwandi, serta M. Saifudin. "Aksi calo tiket sudah jelas merugikan calon pemudik," kata Ruslan.
Ruslan meminta agar para pemudik lebih berhati-hati dan tidak asal membeli tiket dari para calo yang harganya bisa lebih dari dua kali lipat harga normal. Sejauh pemantauannya, baru aksi calo yang patut diwaspadai.
"Tindak pidana lain belum ada, termasuk aksi copet," ujar Ruslan.
Pos pengamanan yang terdiri dari polisi dari Polsek, Polres hingga Polda, serta Garnisun dan tim pengamanan stasiun disiapkan melancarkan pulang kampung para pemudik sejak Jumat, 10 Juli 2015 hingga 26 Juli 2015 mendatang. Ada banyak titik rawan yang diwaspadai petugas.
"Mulai dari pintu masuk, tempat parkir stasiun, sampai tempat penukaran tiket, dan ring di luar stasiun, kami pantau 24 jam," kata Ruslan.
Data yang berhasil dikumpulkan, dari tangan pelaku berhasil diamankan sejumlah barang bukti berupa, tiket kereta api berbagai tujuan sebanyak 52 lembar. Total uang dari penjualan tiket kereta api yang sudah laku terjual sebesar Rp2.350.466, juga tujuh buah unit smartphone.
Akibat perbuatannya, ketiga pelaku ini dikenakan Pasal 184 jo Pasal 208 UU RI No. 23 Tahun 2007 tentang Perkeretaapian, dengan ancaman hukuman maksimal 6 bulan kurungan. (ase)
Sambut Lebaran, KAI Semarang Luncurkan Kereta Terpanjang
KA itu memiliki 13 gerbong dengan kapasitas 1.378 penumpang.
