- VIVA/Foe Peace
VIVA.co.id - Warga Kampung Pulo terlibat bentrok dengan aparat Satpol PP, polisi dan juga tentara. Mereka menolak upaya penggusuran atau relokasi yang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Puluhan warga terlihat melempari petugas dengan batu, botol dan pecahan kaca. Aksi tersebut lantas dibalas oleh Satpol PP dengan cara yang sama.
Akibatnya, saling lempar pun tak terhindarkan. Polisi juga tampak melepaskan tembakan gas air mata ke arah warga yang menyerang petugas.
Negosiasi sebenarnya sudah dilakukan. Namun, warga tak puas lantaran keputusannya adalah penggusuran tetap dilakukan.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melaksanakan penggusuran pemukiman warga Kampung Pulo sebagai upaya normalisasi Sungai Ciliwung. Sebagai kompenasasi, Pemprov DKI sudah menyiapkan rumah susun sewa untuk relokasi warga.
Namun, warga masih saja tidak puas dengan relokasi itu. Mereka berdalih Pemprov DKI ingkar janji karena tidak memberikan ganti rugi rumah mereka yang akan digusur. (one)
Salahnya Jakarta Cuma Satu, Gubernurnya Bernama Ahok
"Jadi memang sudahlah, kadang-kadang ini salahnya Jakarta"
