Pecah Kaca Mobil, Perampok Sikat Uang Rp200 juta

Ilustrasi kaca mobil pecah dilempar batu
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Zahrul Darmawan.

VIVA.co.id - Aksi perampokan dengan modus memecahkan kaca mobil kembali terjadi di Depok, Jawa Barat. Sama seperti sebelumnya, pelaku beraksi di tengah keramaian saat jam sibuk. Dalam aksinya kali ini, pelaku berhasil menyikat uang korban senilai Rp200 juta, Kamis, 10 September 2015.

Ketahuan Curi Motor, Pria Ini Jadi Bulan-bulanan Warga

Kejadian bermula ketika Imam Baihaqi (korban) yang baru ambil uang dari sebuah bank di kawasan Margonda hendak menyetorkan uang ke kantor notaris di Jalan Raya Sawangan, Depok. Namun naas, baru ditinggal beberapa menit, uang yang ada di bangku tengah mobil telah hilang bersama tasnya.

"Baru juga ditaruh tu mobil di parkiran sini (kantor notaris) pas adzan dzuhur, eh kacanya udah jebol. Adik saya lagi buang air kecil sebentar. Yang sempat lihat istrinya, tapi dia takut cuma ngintip dari balik kaca dalam kantor notaris," ucap Wiwi (33) kakak korban pada VIVA.co.id.

Ditangkap, Koordinator Anak-anak Mengemis di Blok M

Rencananya, uang itu akan digunakan korban untuk melunasi pembayaran rumah. Saat ini, kasus yang dialami oleh pengusaha toko mainan itu tengah diselidiki polisi.

Dari hasil olah TKP, polisi mendapati mobil Kijang Inova korban dengan nomor B 1884 WVM mengalami pecah kaca pada bagian tengah kanan. Sebelumnya, Selasa, 1 September 2015 kejadian serupa juga dialami oleh Nurjaya (35).

Kejadian bermula ketika dia memarkir mobil sedan warna silver jenis Toyota Vios B 8178 OV miliknya di area SPBU Jalan Kartini Pancoran Mas Depok, untuk salat. Selang beberapa menit kemudian, sekembalinya Nurjaya kaca belakang pada bagian kiri mobilnya telah jebol. Kaca-kaca berserakan di bangku belakang.

Pasangan Ini Menikah di Balik Jeruji Besi

Pelaku berhasil membawa kabur sejumlah barang berharga korban seperti laptop, Hp dan berkas-berkas penting lainnya. Kasusnya kini dalam penyelidikan Polresta Depok.

(mus)

Ilustrasi kekerasan pada anak.

Anak Korban Sindikat Pengemis Sudah di Rumah Aman

Jika bukan anak dari pelaku, akan dicari keluarganya.

img_title
VIVA.co.id
26 Maret 2016