Sumber :
- VIVA.co.id/Muhamad Solihin
VIVA.co.id
- Kendati tak memiliki tiket konser, ratusan penggemar penyanyi rock asal Amerika Serikat, Bon Jovi, nekat mendatangi Gelora Bung Karno. Mereka menyemut di depan gerbang pemeriksaan tiket pertama, yang berjarak sekitar 100 meter dari gedung GBK. Fans pelantun 'Always' itu berharap keberuntungan, bisa membeli tiket dari calo.
Pantauan VIVA.co.id , pukul 19.40 WIB, Jumat 11 September 2015, kondisi ini benar-benar dimanfaatkan para calo. Sejak masuk pintu gerbang depan TVRI, diam-diam beberapa orang menyapa penonton.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Penjual Tiket Palsu Konser Bon Jovi Ditangkap
Baca Juga :
Nostalgia 20 Tahun Bon Jovi Konser di Jakarta
Pantauan VIVA.co.id , pukul 19.40 WIB, Jumat 11 September 2015, kondisi ini benar-benar dimanfaatkan para calo. Sejak masuk pintu gerbang depan TVRI, diam-diam beberapa orang menyapa penonton.
Dengan berbisik, para calo ini bertanya kepada penonton yang baru datang. Pertanyaannya seragam, "Ada tiket lebih? Ada tiket lebih?"
Para calo ini bersedia membeli tiket lebih untuk disalurkan kembali kepada penggemar yang tidak memiliki tiket. Para penggemar tak segan-segan merogoh kocek. Fans yang tak mendapat tiket terpaksa duduk-duduk pintu pemeriksaan tiket pertama.
Dari pantauan, pemeriksaan tiket konser Bon Jovi dilakukan tiga tahap. Tahap pertama, penonton hanya menunjukkan lembar tiket kepada panitia berseragam orange tanpa pemindaian. Selain itu tas penonton juga diperiksa. "Yang bawa minum taruh di luar. Tak boleh dibawa masuk," teriak penitia dengan pengeras suara.
Selanjutnya, pemeriksaan tiket kedua yang berjarak sekitar 50.meter dari pemeriksaan pertama. Di sini pemeriksaan tiket dilakukan dengan sistem pemindai
barcode
untuk menghindari duplikasi.
Pemeriksaan ketiga dilakukan ketika penonton hendak masuk ke Gedung GBK. Pemeriksaan juga dilakukan dengan sistem pemindaian. Sekadar diketahui penyelenggara menjual 40 ribu tiket yang terjual habis.
Halaman Selanjutnya
Dengan berbisik, para calo ini bertanya kepada penonton yang baru datang. Pertanyaannya seragam, "Ada tiket lebih? Ada tiket lebih?"
