Sumber :
- Irwandi Arsyad - VIVA.co.id
VIVA.co.id - Ratusan pengemudi Gojek tampak memenuhi rumah duka korban tabrakan maut dengan Kopaja 612. Korban yang tewas dalam insiden tabrakan maut itu merupakan pengendara Gojek, Gunawan alias Gugun (44 tahun), dan istrinya, Lilis Lestari alias Lilis (36 tahun).
Mereka ditabrak di Jalan Buncit Raya, Gang Pesantren, Kelurahan Kalibata Pulo, Pancoran, Jakarta Selatan, pada Rabu, 16 September 2015.
Baca Juga :
Gojek Dapat Suntikan Dana Lagi Rp7 Triliun
Berdasarkan pantauan VIVA.co.id, rumah duka tampak dipenuhi para pelayat dari teman-teman korban sesama pengendara Gojek, kerabat korban serta warga sekitar. Beberapa pengendara Gojek berinisiatif mengumpulkan dana dari teman-teman mereka yang datang.
Baca Juga :
Terseret Kereta 15 Meter, Driver Gojek Selamat
Salah satu pengendara Gojek, Nanang (25 tahun), mengatakan, mereka berinisiatif mengumpulkan dana dari setiap teman-teman Gojek yang hadir. Inisiatif pengumpulan dana itu merupakan bentuk solidaritas selaku teman-teman korban untuk membantu meringankan beban keluarga.
"Solidaritas ngumpulin. Inisiatif anak-anak saja sebagai bentuk solidaritas kami," ujarnya di rumah duka, di Kalibata Pulo, Pancoran, Jakarta Selatan, Rabu malam, 16 September 2015.
Menurut Nanang, mereka memilih tak beroperasi demi solidaritas dan membantu keluarga korban. Semua dana yang terkumpul akan diserahkan kepada keluarga korban.
"Berapa total dana yang terkumpul akan kami serahkan langsung ke keluarga," ujarnya.
Selain itu, Nanang mengatakan, setelah jenazah Gugun dan Lilis disalatkan, ratusan pengemudi Gojek akan mengawal jenazah yang akan diantar sampai ke pintu tol.
"Jenazah akan diantar ke Lampung karena akan dimakamkan di sana. Kami akan kawal sampai ke pintu tol," katanya.
Halaman Selanjutnya
"Solidaritas ngumpulin. Inisiatif anak-anak saja sebagai bentuk solidaritas kami," ujarnya di rumah duka, di Kalibata Pulo, Pancoran, Jakarta Selatan, Rabu malam, 16 September 2015.
