- VIVA.co.id/Andry Arifin
VIVA.co.id - Kepala Bidang Kedokteran dan Kesehatan Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Musyafak, memastikan pria yang menggantungkan diri di sebuah pohon di Markas Polda Metro Jaya adalah korban bunuh diri.
"Pria ini adalah korban bunuh diri dengan menggantungkan diri," ujar Musyafak kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya. Senin 5 Oktober 2015.
Musyafak menjelaskan, bukti pria yang diketahui bernama Sumadi asal Jawa Timur bunuh diri dilihat dari resapan darah di leher.
"Mayatnya kaku dan keluar sperma, itu bukti bunuh diri," kata Musyafak.
Sebelumnya, ada seorang pria itu tergantung di sebuah pohon besar yang berada di dekat Lapangan Sabhara yang berada di tengah markas Polda Metro Jaya. Serta letaknya dekat dengan Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Metro Jaya yang aktif 24 jam.
Pria itu ditemukan tergantung sekitar pukul 06.00 WIB. Kemudian dievakuasi ke RS Polri Kramat Djati pukul 06.30 WIB oleh Tim Bidang Kedokteran dan Kesehatan Polda Metro Jaya.
Musyafak mengatakan, pria tergantung di sebuah tali plastik warna biru. Jarak kaki dan tanah, saat ditemukan sekitar 29 centimeter.
"Diperkirakan usia pria itu sekitar 30 - 40 tahun. Pria itu memiliki ciri-ciri fisik kurus, serta mengenakan kemeja, celana panjang, dan sendal jepit," ujar Musyafak.
Pria Bunuh Diri di Polda Metro Jaya karena Stres
Pelaku tiba di Jakarta baru satu bulan untuk cari pekerjaan.
