Sumber :
- VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVA.co.id
- Sebanyak empat halte TransJakarta di sekitar area Senayan diberi pengamanan lebih hari ini menjelang dilaksanakannya pertandingan final Piala Presiden di Stadion Utama Gelora Bung Karno nanti malam, Minggu 18 Oktober 2015.
Direktur Utama PT. Transportasi Jakarta Antonius Kosasih mengatakan keempat halte itu adalah halte Bundaran Senayan, halte GBK, halte Polda Metro Jaya, dan halte Senayan JCC.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Bus Transjakarta Terbakar di Kemayoran
Direktur Utama PT. Transportasi Jakarta Antonius Kosasih mengatakan keempat halte itu adalah halte Bundaran Senayan, halte GBK, halte Polda Metro Jaya, dan halte Senayan JCC.
"Kita kerahkan bantuan pengamanan dari tim patroli serta tim pelayanan dan pengamanan operasional TransJakarta," ujar Kosasih saat dihubungi melalui sambungan telepon.
Kosasih mengatakan pengamanan dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya hal yang tidak diinginkan sehubungan adanya perkiraan akan terjadinya konsentrasi massa yang besar di area Senayan dari pendukung kedua tim sepak bola yang akan bertanding nanti malam.
Meski demikian, Kosasih memastikan operasional tiga koridor, yaitu koridor 1, 9, dan 9A yang melintasi area Senayan akan tetap berlangsung normal hari ini. Tindakan antisipasi diambil bila ada potensi massa menggerombol, hingga timbul kerusuhan.
Pada saat terjadi situasi seperti itu, Kosasih mengatakan, laju bus di ketiga koridor akan diperlambat (bus dibuat jarang), dialihkan, hingga dihentikan.
Pada saat terjadi kondisi apapun pada operasional bus, Kosasih mengatakan pusat kendali TransJakarta akan segera mengirimkan informasi kepada petugas halte yang kemudian diteruskan kepada para calon penumpang yang tengah menunggu.
"Kami juga selalu memberi pembaharuan tentang operasional bus melalui media sosial, seperti akun Twitter kami, @PT_TransJakarta. Semoga operasional TransJakarta hari ini lancar dan semua selamat," ujar Kosasih.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Kita kerahkan bantuan pengamanan dari tim patroli serta tim pelayanan dan pengamanan operasional TransJakarta," ujar Kosasih saat dihubungi melalui sambungan telepon.
