Sumber :
- VIVA.co.id / Anwar Sadat
VIVA.co.id
- Hujan yang mengguyur Jakarta dan Bogor, Jawa Barat, pada Minggu 8 November 2015 malam, menyebabkan meluapnya Kali Ciliwung. Tak hanya itu, banjir kiriman ini juga menyisakan banyak sampah di wilayah Kampung Pulo, Jakarta Timur.
Pantauan VIVA.co.id di Kampung Pulo, sampah berserakan di sejumlah gang yang ada di Kampung Pulo. Selain itu, sampah banyak menumpuk di saluran air. Hampir setiap saluran, dipenuhi sampah. Kondisi ini karena saluran air banyak tertutup tanah sisa pengerukan normalisasi.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Pantauan VIVA.co.id di Kampung Pulo, sampah berserakan di sejumlah gang yang ada di Kampung Pulo. Selain itu, sampah banyak menumpuk di saluran air. Hampir setiap saluran, dipenuhi sampah. Kondisi ini karena saluran air banyak tertutup tanah sisa pengerukan normalisasi.
Sampah tersebut diduga terhanyut saat air di Ciliwung meluap pada Minggu malam hingga Senin pagi. Namun, sampah tidak sampai terbawa air lagi saat genangan mulai surut.
"Banyak sampah terbawa banjir tadi pagi. Namun, saat genangan surut, sampah tertinggal di gang dan saluran air," ujar Awi (50), warga RW 03 di Kampung Pulo Senin, 9 November 2015
Warga berharap pihak terkait segera membersihkan sampah sisa banjir kiriman dari Bogor ini. Sebab, jika dibiarkan maka dikhawatirkan akan menimbulkan bau busuk dan menebar penyakit.
Terkait hal tersebut, Kepala UP Badan Air Dinas Kebersihan DKI, Junjungan Sihombing saat dikonfirmasi mengatakan, segera menindaklanjuti hal tersebut. Pihaknya akan mengirimkan personelnya untuk membersihkan sampah sisa banjir kiriman, yang tercecer di Kampung Pulo.
"Segera kami tindaklanjuti. Kami akan kirim petugas untuk membersihkan sampah sisa banjir kiriman di Kampung Pulo," katanya.
Halaman Selanjutnya
Sampah tersebut diduga terhanyut saat air di Ciliwung meluap pada Minggu malam hingga Senin pagi. Namun, sampah tidak sampai terbawa air lagi saat genangan mulai surut.
