Ahok Pusing Banyak Anak Buah Tak Bisa Prioritaskan Anggaran

Basuki Tjahja Purnama (Ahok)
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Reno Esnir

VIVA.co.id - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengeluhkan kemampuan kinerja anak buahnya yang menurutnya tidak dapat menentukan skala prioritas dalam menyusun anggaran.

Ahok, sapaan akrab Basuki mencontohkan, keberadaan anggaran berbagai macam festival, baik di APBD DKI 2015 maupun RAPBD 2016.

Sebagai ibu kota dan sebuah kota internasional, berbagai macam festival tentu perlu dilaksanakan di Jakarta. Hanya saja, di tengah kesulitan ekonomi, hingga tindakan pemangkasan anggaran seperti yang dilakukan Kementerian Dalam Negeri di awal tahun, aparat pemerintahan seharusnya mengerti Pemerintah Provinsi DKI tidak perlu melaksanakan berbagai festival yang memakan anggaran hingga miliaran rupiah.

"Jakarta butuh event-event festival. Tapi perlu sekali enggak kita (pemerintah) yang menyelenggarakan, kalau uangnya enggak cukup. Enggak perlu," ujar Ahok di Balai Kota DKI, Rabu, 18 November 2015.

Kendaraan yang Lintasi Medan Merdeka Mulai Dialihkan

Baca juga:

Ahok mengatakan, pihak swasta di Jakarta telah berinisiatif melakukan perhelatan festival berkelas internasional, seperti Jakarta Fashion Week, Jakarta Food & Fashion Festival, hingga JavaJazz Festival. Pihak swasta menyelenggarakan festival karena berkepentingan meraup keuntungan atau mempromosikan merk.

Meski demikian, festival-festival itu telah dengan sendirinya mengangkat nama Jakarta. Maka dari itu, alih-alih membuat acara festival sendiri, Pemerintah Provinsi DKI sebenarnya lebih baik mendukung penuh penyelenggaraan festival yang dilakukan swasta.

"Jakarta Fashion Week, Jakarta Food & Fashion Festival di Kelapa Gading, itu semua bagus banget," ujar Ahok.

Sementara, anggaran miliaran yang sebelumnya direncanakan membiayai acara festival yang diselenggarakan pemerintah, lebih baik dialihkan untuk membiayai berbagai program prioritas DKI yang belum terlaksana, seperti membangun fasilitas kesehatan di tiap kelurahan, hingga meningkatkan strata kualitas RSUD.

"Seperti RSUD Koja, kita mau tingkatkan jadi rumah sakit tipe A," ujar Ahok.

Maka dari itulah, Ahok mengatakan, selama tiga hari ke depan, ia akan memanggil para kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) menghadapnya.

Massa Demo dari Bekasi dan Tangerang Mulai Berdatangan

Ahok akan memastikan, anggaran yang diajukan ke Rancangan APBD (RAPBD) sebagai turunan dari Kebijakan Umum Anggaran - Plafon Prioritas Anggaran (KUAPPAS) telah rampung.

Daripada digunakan membiayai kegiatan yang sifatnya tersier, setiap anggaran akan dialihkan untuk membiayai program-program utama.

"PR saya (sebagai gubernur) yang paling krusial itu menentukan anggaran. Masih banyak yang enggak mengerti skala prioritas, anggarin yang enggak perlu," ujar Ahok.

Ahmad Dhani: Pengunjuk Rasa Terbelah Dua

Baca juga:

Posko logistik demo 4 November

Ini Lokasi Posko Makanan, Minuman dan Medis untuk Pendemo

Ada empat posko yang disiapkan.

img_title
VIVA.co.id
4 November 2016