Penjelasan Polisi soal Korban Tembak di Senen

Ilustrasi/Penembakan
Sumber :
  • Pixabay

VIVA.co.id - Kepala Kepolisian Resor Metro Jakarta Pusat, Komisaris Besar Polisi Hendro Pandowo, membantah bahwa Untung (32), korban penembakan maling motor di kawasan Senen, Jakarta Pusat merupakan seorang driver ojek online Go-Jek.

Modus Baru Pencurian Rumah dengan Ketapel

"Itu (Untung) penduduk, bukan pengendara Go-Jek. Saat ini tengah diselidiki untuk memburu pelaku," ujar Hendro saat ditemui di Tugu Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat, 20 November 2015.

Hal senada disampaikan oleh Kepala Polisi Sektor Senen, Komisaris Polisi Kasmono. "Kata siapa? Korban bukan driver Go-Jek. Salah itu," kata Kasmono.

Perangkat Pemerintah di Bengkalis Atur Perampokan Dana Desa

Sebelumnya, dua orang pria berusaha mencuri sebuah motor di Jalan Jamrud, Senen, Jakarta Pusat. Peristiwa tersebut terjadi pagi ini, Jumat, 20 November, sekitar pukul 09.00 di Jalan Jamrud, Kelurahan Kenari, Senen.

Saat itu ada dua pria tak dikenal yang mengendarai sepeda motor hendak mencuri motor milik seorang bernama Mulyana. Sepeda motor dengan nomor polisi A 6573 GJ, yang hendak dicuri itu sedang diparkir di depan rumah makan Padang.

Penembakan Brutal di Texas, 1 Tewas 3 Luka Parah

Melihat tingkah aneh dua pria, Mulyana lantas mencari balok kayu ke rumah tetangganya, Untung.

Melihat temannya dipukul, salah satu pria itu lantas mengeluarkan pistol yang diduga jenis revolver. Lalu, pria itu menembakkan hingga mengenai perut Untung yang saat itu sedang berupaya menghentikan aksi pelaku. 

Akibat tembakan tersebut, Untung dilarikan ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), karena mengalami luka di bagian dada sebelah kiri. (ase)


Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya