- Foe Peace - VIVA.co.id
VIVA.co.id - Polisi menyita berbagai benda di kantor Dinas Pelayanan Pajak DKI Jakarta, di Jalan Abdul Muis, Jakarta Pusat, dalam penggeledahan yang dilakukan kemarin.
Berdasarkan informasi, benda yang disita polisi, antara lain beberapa CPU yang berisi data penunggak pajak. Kemudian disita pula berbagai bendel dokumen yang berisi catatan-catatan wajib pajak maupun pembayaran pajaknya.
Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Mujiyono, mengatakan penggeledahan dilakukan Subdit Fismondev (Fiskal, Moneter, dan Devisa) Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya.
Penggeledahan selesai sore hari, sekitar pukul 17.00 WIB dan polisi membawa berbagai barang tersebut. Penyitaan berbagai benda itu terkait dengan korupsi yang dilakukan tiga pegawai pajak DKI Jakarta.
"Sekarang sudah kami tetapkan 3 tersangka dan kami lakukan penahanan sejak semalam," kata Mujiyono, Rabu, 16 Desember 2015.
Ketiga pegawai pajak itu tersangkut kasus korupsi karena diduga membantu dan mendekati wajib pajak atau yang menunggak pajak.
Setelah itu, mereka mulai menawari para wajib pajak untuk dihapuskan tunggakannya. Namun harus memberikan sejumlah uang atau persenan ke ketiga pegawai pajak itu.
KPK: Pemerasan oleh Pegawai Pajak Meresahkan Masyarakat
Laporan berawal dari Inspektorat Jenderal Kementerian Keuangan.
