Sumber :
- VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVA.co.id
- Markas Besar Polisi telah mendeteksi sebanyak 13 Polda yang dianggap rawan menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru.
Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Mabes Polri Irjen Pol Anton Cahrliyan menjelaskan, 13 Polda itu di antaranya, Polda Sumatera Utara, Polda Metro Jaya, Polda Jawa Barat, Polda Jawa Tengah, Polda Daerah Istimewa Yogyakarta, Polda Jawa Timur, Polda Bali, Polda Nusa Tenggara Timur, Polda Sulawesi Tengah, Polda Sulawesi Utara, Polda Maluku, Polda Papua, dan Polda Papua Barat.
"Ada 13 Polda rawan satu, dan ada 19 Polda rawan kedua," kata Anton Charliyan di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo 3, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin, 21 Desember 2015.
Tak hanya Polda dijaga ketat, tapi beberapa tempat objek vital yang perlu diwaspadai menjelang perayaan natal dan tahun baru. "Seperti halnya Bandara, pusat perbelanjaan, pusat kota, dan objek vital lainnya," ujarnya.
Karena itu, guna mengantisipasi terjadi ancaman teror dan keributan pada perayaan Natal dan pergantian tahun ribuan personel kepolisian telah diterjunkan dalam operasi lilin di beberapa tempat-tempat tertentu yang dianggap rawan.
"Sebanyak 150.800 personel diturunkan di seluruh wilayah Indonesia. Operasi ini dimulai sejak 24 Desember 2015 hingga 2 Januari 2016," ujarnya.
Baca Juga :
Cerita Asep, Temukan Granat Aktif Malah Dicuci
Lima Kritikan Ini Sering Dilontarkan untuk Polisi
Kritikan ini sering muncul di akun media sosial milik polisi.
VIVA.co.id
11 Agustus 2016
Baca Juga :
