Ahok Minta Bus Pengumpan TransJakarta Sampai Rusunawa

Kopaja AC Terintegrasi Transjakarta Resmi Beroperasi
Sumber :
  • VIVA.co.id/Anhar Rizki Affandi
VIVA.co.id
Pemprov DKI Timbun Dana Kesejahteraan Rakyat Rp13 Triliun
- Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama meminta PT Transportasi Jakarta mengoperasikan armada bus pengumpan (
feeder
PKS Ingin PDIP Bergabung dengan Koalisi Lawan Ahok
) TransJakarta di jalur yang menghubungkan antara rumah susun sederhana sewa (rusunawa) milik Pemerintah Provinsi DKI dengan busway paling dekat.
Gerindra: Ahok Suka Loncat Sana-sini

Ahok, sapaan akrab Basuki, mengatakan lokasi rusunawa yang dibangun Pemerintah Provinsi DKI tak jarang cukup jauh dari pusat kota atau pusat bisnis. Para penghuni rusunawa yang kebanyakan warga tak mampu, sering menyewa jasa ojek yang cukup mahal untuk bepergian ke tempat kerja.


"Kasihan kalau (penghuni rusun) harus bayar ojek. Mereka sudah punya banyak biaya mahal yang harus dibayar," ujar Ahok di Balai Kota DKI, Selasa, 5 Januari 2016.


Bila armada bus pengumpan beroperasi melayani para penghuni rusun, Ahok mengatakan, ongkos transportasi para penghuni rusun akan berkurang drastis.


PT Transportasi Jakarta menggratiskan biaya tiket TransJakarta untuk para pemegang Kartu Tanda Kepemilikan Rusun di Jakarta sejak 18 September 2015. Untuk menggunakan armada bus
feeder
yang juga beroperasi di bawah manajemen PT Transportasi Jakarta, para penghuni rusun juga tidak perlu membayar tiket.


"Kami lagi mau tarik bus-bus yang kecil itu (bus pengumpan) untuk masuk ke rusun," ujar Ahok.


Seperti diketahui, PT Transportasi Jakarta mendapat tambahan armada 320 bus sedang pada Selasa, 22 Desember 2015. Bus-bus itu dioperasikan Koperasi Angkutan Jakarta (Kopaja) yang setuju berkontrak dan bergabung dengan rencana integrasi transportasi DKI.


Kopaja mulai mengoperasikan bus sedangnya menjadi armada pengumpan TransJakarta sejak Senin, 28 Desember 2015. Armada bus sedang itu dioperasikan di enam rute yang terhubung dengan jalur bus TransJakarta.


Belakangan, Ahok mengatakan bahwa keenam rute yang dipilih PT Transportasi Jakarta menggunakan perhitungan yang kurang tepat.


"Sewaktu rapat saya katakan kalian (direksi PT Transportasi Jakarta) enggak
bener
cara baginya," ujar Ahok, Kamis, 31 Desember 2015.


Menanggapi hal tersebut, Direktur Utama PT Transportasi Jakarta Antonius Kosasih telah menyatakan kesiapannya untuk merevisi rute operasi bus pengumpan. Bus-bus pengumpan direncanakan untuk beroperasi di jalur-jalur yang kualitas pelayanan transportasi umumnya masih buruk.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya