- Ade Alfath - VIVA.co.id
VIVA.co.id – Pengusaha Sandiaga S Uno terus menggalang simpati masyarakat guna meraih dukungan untuk dapat memenangkan Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2017.
Pengusaha kondang itu, menggalang simpati masyarat dengan menggunakan pola pendekatan yang pernah digunakan Basuki Tjahaja Purnama saat maju di Pilgub DKI bersama Joko Widodo, yakni dengan cara blusukan ke rumah warga tak mampu.
Kawasan yang menjadi target blusukan Sandi adalah wilayah Manggarai, Jakarta Selatan, Selasa 23 Februari 2016.
Sandiaga berbincang dengan warga di salah satu rumah keluarga tak mampu, dalam perbincangannya, Sandi memberikan pengarahan singkat terkait pembangunan usaha ekonomi UKM.
"Manggarai ini salah satu kawasan terpadat, jadi memang kita sudah membangun rumah belajar di sini sejak 2011, kita memberi pelatihan komputer dan bahasa Inggris untuk anak-anak, selain itu ada juga pemberian modal untuk UKM bagi ibu-ibu dan bapak-bapak di sini," ujar Sandiaga, Selasa 23 Februari 2016.
Menurut Sandi, sebagain besar warga saat ini mengeluhkan biaya pendidikan yang mahal, kesulitanan mendapat pekerjaan, penurunan omset usaha, dan harga barang pokok yang meningkat. Program pembangunan pemerintah yang sekarang juga dinilai belum menyentuh langsung bagi masyarakat kalangan akar rumput.
"Padahal sektor UKM yang menjadi mata pencaharian mereka menyumbang sekitar 60-70 persen Produk Domestik Bruto (PDB)," katanya.
Dengan mendegar aspirasi langsung, lanjut Sandiaga, akan menjadi bahan masukan dalam penyusunan program dirinya yang telah memastikan diri akan berkompetisi di Pilkada DKI Jakarta 2016 mendatang.
"Sehingga program yang akan kita berikan nanti benar-benar menyentuh kalangan bawah," kata dia.
