Tiba-tiba, Ahok Copot Kepala Satpol PP

Gubernur DKI Jakarta nonaktif Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Sumber :
  • Instagram @Basukibtp

VIVA.co.id – Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama mendadak mengganti pejabat eselon II Pemerintah Provinsi DKI, hari ini, Rabu 24 Februari 2016.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DKI, Agus Suradika mengatakan, pelantikan pejabat pengganti yang tidak dijadwalkan dalam agenda resmi Gubernur DKI akan dilakukan pada pukul 13.00 WIB.

"Ada tiga pejabat eselon II yang akan diganti," ujar Agus, saat dihubungi melalui sambungan telepon, hari ini.

Agus mengatakan, pejabat yang diganti adalah Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DKI Kukuh Hadi Santoso, Kepala Biro Pendidikan dan Mental Ahmad Gozali, dan Asisten Deputi Gubernur DKI Bidang Pariwisata Delly Indrayati.

Kukuh dan Delly diganti, karena telah memasuki usia pensiun. Sementara itu, alasan penggantian Ahmad Gozali belum diketahui.

Agus mengatakan, selain tiga pejabat eselon II, Ahok, sapaan akrab Basuki, hari ini sekaligus melantik 56 pejabat eselon III dan IV. Agus tidak menampik sebagian pejabat dilantik untuk menggantikan pejabat sebelumnya yang terkena sanksi demosi, karena tidak bekerja dengan baik.

"Ada pejabat yang digantikan staf," ujar Agus.

Berdasarkan data BKD, Kepala Satpol PP DKI yang baru adalah Jupan Royter, yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Kepala Satpol PP DKI. Kabiro Dikmental DKI akan dijabat oleh Hendra Hidayat, yang sebelumnya adalah Kepala Bagian Protokol Biro Kepala Daerah dan Kerja Sama Luar Negeri DKI. Asisten Bidang Ekonomi Wali Kota Jakarta Barat, Endi Aldi akan menjadi Asisten Deputi Gubernur DKI Bidang Pariwisata.

2 Alasan PDIP Jagokan Ahok Kembali Pimpin Jakarta 2024

Sementara itu, Wakil Kepala Dinas Perhubungan dan Transportasi DKI Yani Wahyu Purwoko akan menjadi Wakasatpol PP DKI.

Kasudin Perhubungan dan Transportasi Jakarta Barat, Tiodor Sianturi akan menjadi Kepala UP Perparkiran Dishubtrans DKI, menggantikan Sunardi Sinaga.

PDIP: Sapaan Megawati ke Ahok Tak Ada Hubungannya dengan Pilkada

(asp)

Komut Pertamina Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.

Ahok Sebut Pertamina Bisa Tetap Untung Bila Tak Naikkan Harga BBM 2022

Ahok berharap, subsidi BBM yang diberikan Pemerintah dievaluasi dari yang tadinya ke produk, jadi langsung ke penerima.

img_title
VIVA.co.id
11 Februari 2022