- Taufik R - VIVA.co.id
VIVA.co.id – Satu unit Taksi Blue Bird diserang sejumlah orang tak dikenal yang diduga pengendara ojek online tepat di dekat halte TransJakarta depan Gedung KPK, Jalan Rasuna Said, Setiabudi, Jakarta.
Kaca depan Mobil taksi bernomor polisi B-1439-KTH itu, hancur karena diduga dilempar dengan menggunakan benda keras. Hal yang sama juga terjadi pada kaca samping dekat tempat duduk penumpang.
Ironisnya, taksi yang dikemudikan P Nababan itu dirusak dengan lemparan benda keras saat ditumpangi satu keluarga dan seorang balita. Keluarga dan balita itu tidak terluka meskipun sempat terjebak dalam situasi mengerikan saat penyerangan terjadi.
P Nababan mengungkapkan sebelum kejadian, dia tengah membawa penumpang dari arah Cassablanca. Namun di tengah jalan, dia dipaksa berhenti. "Saya disuruh berhenti tidak mau, dikejar pakai motor," kata Nababan, Selasa 22 Maret 2016.
Beruntung, saat perusakan terjadi, petugas kepolisian ada di lokasi dan melepaskan tembakan ke udara untuk membubarkan massa yang semakin beringas.
Kendati demikian, Nababan tidak mengungkapkan siapa pihak yang melakukan penyerangan pada mobilnya.
Ini Syarat Mobil Pelat Hitam jadi Angkutan Penumpang
Aturan ini untuk mengatur mobil sejenis Uber atau Grab Car.
