Polisi Perketat Pengamanan Objek Vital di Jakarta

Terminal Tiga bandara Soekarno-Hatta
Sumber :
  • http://edorusyanto.wordpress.com

VIVA.co.id – Pihak Kepolisian memperketat pengamanan di sejumlah objek vital untuk mencegah potensi serangan teroris seperti yang terjadi di Brussels, Belgia, dua hari lalu. Kepolisian memperketat pengamanan di bandara dan kedutaan besar (kedubes) negara asing di Jakarta.

KPU Akan Tunda Pilkada yang Tak Siap Dana Penyelenggara

"Sehubungan dengan Kasus di Belgia, kami sudah berkoordinasi dengan kedutaan-kedutaan dan pengelola objek vital untuk meningkatkan pengamanan dan kewaspadaan. Kemudian kami melakukan penebalan terutama di tempat-tempat yang dimungkinkan menjadi sasaran kelompok terorisme," kata Direktur Pengamanan Objek Vital (Pam Obvit) Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Aan Suhanan di Mapolda Metro Jaya, Kamis, 24 Maret 2016.

Aan pun mengatakan, saat ini kemananan di Bandara Soekarno-Hatta sudah diperketat. Para personel dari satuan Brimob, Gegana dan jajaran TNI sudah disiagakan di lokasi tersebut.

Tahapan Pilkada Serentak 2017 Dimulai Maret ini

"Di bandara sendiri Anda sudah lihat ada peningkatan pengamanan. Dari kami (Pam Obvit) ada 1 SSK, ada satuan lain dari Brimob, Gegana dan TNI. Kami suruh kerahkan di Polres Bandara untuk pengamanan di sana. Kami melakukan operasi cipta kondusif di sana, pemeriksaan lebih ketat. Itu bisa dirasakan pengguna bandara," katanya lagi.

Aan mengatakan, operasi tersebut dilakukan bukan karena adanya permintaan dari pihak kedutaan besar negara asing. Polisi berinisiatif sebagai tindak pencegahan.

Catatan Komnas HAM Soal Pilkada Serentak

"Seperti di Kedubes Belgia itu tidak mau ada petugas fisik dan mencolok sehingga diserahkan ke pengamanan dalam yang tertutup. Kewilayahan juga patroli di sana," katanya.

Ilustrasi/Pilkada serentak tahun 2017

Anggaran untuk Pilkada 2017 Sedikitnya Rp2,9 Triliun

Tapi total anggaran tersebut belum final dan masih akan bertambah.

img_title
VIVA.co.id
6 April 2016